Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Catat! 7 Tanda Kamu Kekurangan Vitamin D, Rambut Rontok hingga Kulit Kering

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kulit kering, satu tanda kekurangan vitamin D dalam tubuh.

TRIBUNTRAVEL.COM - Tahukah kamu vitamin D memiliki peran yang penting bagi tubuh.

Sayang, banyak dari kita tak menyadari peran dari vitamin D pada tubuh.

Baca juga: Nenek Tak Sengaja Telan AirPods, Dikira Vitamin gegara Keasyikan Ngobrol

Baca juga: 8 Buah yang Kandungan Vitamin C Lebih Banyak Ketimbang Jeruk, Adakah Favoritmu?

Kebanyakan dari kita menganggap jika vitamin D hanya bermanfaat bagi kesehatan tulang.

Kenyataannya, penelitian terbaru telah menyoroti penting vitamin D dalam berbagai aspek.

Lalu apa yang akan terjadi jika seseorang kurangan vitamin D?

Dilansir dari brightside, berikut 7 tanda kekurangan vitamin D dalam tubuh kamu.

Baca juga: Bantu Jaga Asupan Vitamin dan Nutrisi, 10 Buah Ini Cocok Dikonsumsi saat Sahur

1. Rambut rontok

Rambut rontok, satu tanda kekurangan vitamin D dalam tubuh. (pexels/Element5 Digital)

Baca juga: TRAVEL UPDATE: Kaya Vitamin dan Nutrisi, Ini 7 Buah yang Baik Dikonsumsi saat Sahur

Jika tubuh tidak mendapatkan cukup vitamin D, hal ini dapat memengaruhi rambut.

Sel-sel yang berperan dalam siklus pertumbuhan rambut alami, yang disebut keratinosit, menghadapi kesulitan dalam melakukan tugasnya.

Memiliki kadar vitamin D yang lebih rendah tampaknya membuat fase pertumbuhan rambut menjadi lebih pendek, dan fase istirahat menjadi lebih lama.

Selain itu, lapisan di bawah kulit yang menopang rambut, yang disebut lapisan dermik, menjadi lebih lemah, sehingga rambut lebih mudah rontok.

Kurangnya vitamin D juga dikaitkan dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti alopecia areata.

Kondisi ini menyebabkan kebotakan kecil di kulit kepala dan terkadang di janggut.

2. Kulit kering dan gatal

Kulit kering, satu tanda kekurangan vitamin D dalam tubuh. (Pexels/Karolina Kaboompics)

Baca juga: Simak! Inilah 5 Tips Agar Tetap Fit Selama Travelling, Jangan Lupa Minum Vitamin

Vitamin D adalah vitamin penting untuk kesehatan, terutama untuk kulit.

Kulit memiliki sel yang disebut keratinosit, yang membentuk lapisan luar yang disebut epidermis.

Keratinosit ini istimewa karena merekalah satu-satunya di tubuh yang dapat mengubah prekursor yang disebut 7-dehydrocholesterol menjadi bentuk vitamin D yang dapat digunakan oleh tubuh.

Vitamin D bermanfaat bagi kulit — membantu fungsi pelindung , membantu pertumbuhan sel-sel kulit, dan mendukung sistem kekebalan di kulit, yang seperti perisai terhadap kuman berbahaya.

Beberapa penelitian menemukan bahwa kekurangan vitamin D dalam darah dikaitkan dengan masalah kulit seperti eksim dan psoriasis, yang keduanya dapat membuat kulit kering.

Mengonsumsi suplemen vitamin D juga dapat memberikan perbedaan besar dalam memperbaiki gejala masalah kulit seperti eksim, sehingga kulit tidak terlalu kering dan gatal.

Penelitian juga menunjukkan hubungan antara vitamin D dan seberapa lembab kulit.

Jadi, menjaga kadar vitamin D tetap baik untuk kesehatan kulit.

3. Sensasi kesemutan di tangan atau kaki

Ilustrasi semut (FRANCO PATRIZIA /Pixabay)

Jika tubuh tidak memiliki cukup vitamin D, hal ini dapat menyebabkan rendahnya kadar kalsium dalam darah.

Jika ini terjadi, kamu mungkin mengalami sensasi seperti “kesemutan”.

Perasaan ini bisa menjadi sinyal bahwa ada yang tidak beres dengan keseimbangan mineral penting dalam tubuh.

Memastikan asupan vitamin D yang cukup sangat penting tidak hanya untuk kesehatan tulang tetapi juga untuk menjaga tingkat kalsium yang tepat, mencegah ketidaknyamanan dan sensasi yang tidak biasa.

4. Masalah pada otot

Masalah pada otot bisa terjadi karena kekurangan vitamin D. (Pexels/Scott Webb)

Kurangnya vitamin D dapat meningkatkan kemungkinan hilangnya kekuatan otot seiring bertambahnya usia, menurut sebuah studi baru.

Penelitian ini mengamati data lebih dari 3.200 orang berusia 50 tahun ke atas yang tidak pernah mengalami kelemahan otot sebelumnya.

Penelitian yang berlangsung selama empat tahun ini mengukur kadar vitamin D melalui tes darah di awal dan mengkategorikannya sebagai cukup, tidak cukup, atau tidak cukup sama sekali.

Setelah empat tahun, para peneliti memeriksa kekuatan genggaman peserta untuk melihat seberapa kuat otot mereka secara keseluruhan.

Hal ini penting karena kehilangan kekuatan otot seiring bertambahnya usia berisiko besar untuk terjatuh, jadi asupan vitamin D yang cukup penting untuk tetap kuat dan mencegah kecelakaan.

5. Kulit pucat dan lingkaran hitam

Lingkaran hitam pada mata bisa menjadi gegara kekurangan vitamin D (Pexels/ Jörge LINaan-Studio)

Kekurangan Vitamin D dapat menyebabkan kulit menjadi kusam dan menunjukkan berbagai tanda yang terlihat.

Ketika tubuh kekurangan vitamin penting ini, warna kulit mungkin akan menjadi agak keabu-abuan, dan kulit mungkin tidak terasa montok atau kenyal seperti biasanya.

Selain itu, kamu mungkin memperhatikan adanya lingkaran hitam di bawah mata.

Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa Vitamin D memainkan peran penting dalam regenerasi sel-sel kulit , memastikan sel-sel kulit diperbarui dan tetap sehat.

Tanpa pasokan Vitamin D yang cukup, kemampuan alami kulit untuk meremajakan akan terganggu, sehingga menyebabkan perubahan penampilan yang nyata.

Oleh karena itu, menjaga tingkat Vitamin D yang cukup tidak hanya penting untuk kesehatan secara keseluruhan tetapi juga berkontribusi signifikan dalam menjaga kulit tetap cerah dan tampak sehat.

6. Perubahan tidur, depresi

Ilustrasi wanita depresi. (Unsplash/Simran Sood)

Kurangnya vitamin D dikaitkan dengan perasaan sedih dan juga dapat mengganggu tidur.

Vitamin D memengaruhi bahan kimia di otak, seperti serotonin dan melatonin , yang membantu suasana hati dan tidur.

Beberapa penelitian bahkan mengatakan bahwa vitamin D adalah bagian dari cara tubuh memproduksi melatonin, hormon yang menjaga ritme harian tubuh dan membantu kamu tidur nyenyak.
Jadi, mengonsumsi vitamin D dalam jumlah yang tepat dapat berdampak baik untuk suasana hati dan membantu kamu tidur lebih nyenyak.

7. Nyeri tulang dan nyeri pinggang

Nyeri tulang, satu tanda kekurangan vitamin D dalam tubuh. (Pexels/ Karolina Kaboompics)

Vitamin D baik untuk tulang karena membantu tubuh menyerap kalsium.

Jika kamu tidak memiliki cukup vitamin D, kamu mungkin merasakan nyeri pada tulang dan punggung bagian bawah.

Sebuah penelitian pada tahun 2018 mengamati 81 penelitian lain dan menemukan bahwa orang yang menderita radang sendi, nyeri otot, dan nyeri tubuh yang berkelanjutan biasanya memiliki lebih sedikit vitamin D dibandingkan mereka yang tidak mengalami masalah ini.

Selain itu, pada 2018, sebuah penelitian terhadap 98 orang dewasa yang menderita nyeri punggung bawah menemukan bahwa mereka yang memiliki kadar vitamin D lebih rendah cenderung mengalami nyeri yang lebih hebat.

Namun, pada tahun 2017, sebuah penelitian besar menemukan bahwa tidak semua penelitian menyetujui hubungan antara vitamin D dan sakit punggung.

Pemantauan kadar vitamin D secara teratur dan memastikan asupan yang cukup melalui paparan sinar matahari, pola makan, atau suplemen dapat berkontribusi signifikan terhadap kesehatan secara keseluruhan dan mencegah berbagai potensi komplikasi kesehatan.

Ambar/TribunTravel