Menurut Wen Wei Po, kapal selam Ming Cina sedang menjalankan dieselnya saat snorkeling.
Saat itu air sedang tinggi dan menyebabkan katup pemasukan udara menutup, atau katup gagal membuka dengan benar karena kerusakan.
Rupanya, motor tersebut menghabiskan sebagian besar pasokan udara kapal selam hanya dalam dua menit.
Awak kapal selam Ming Cina mungkin merasa pusing dan sesak napas selama menit pertama, dan akan mulai kehilangan kesadaran di menit kedua.
Tekanan udara negatif juga membuat palka tidak bisa dibuka.
Sebuah artikel tahun 2013 oleh Reuters mengulangi teori ini serta menyebutkan kemungkinan bahwa knalpot dibuang kembali secara tidak benar ke dalam lambung sehingga berakibat fatal.
Salah satu dari penjelasan ini akan mencerminkan kegagalan serius dalam pelatihan awak dan kinerja mekanik.
Baca juga: 5 Tragedi Kapal Selam yang Hebohkan Dunia, Kecelakaan Kursk Tewaskan 118 Kru
Baca juga: Mirip KRI Nanggala, ini Kisah Tragedi Kapal Selam Ming China yang Hilang Kontak saat Latihan
Baca juga: Misteri Tenggelamnya Kursk, Tragedi Kapal Selam Terburuk dalam Sejarah
Baca juga: Selain KRI Nanggala 402, Hilangnya 3 Kapal Selam Ini Sempat Hebohkan Dunia
Baca juga: Arkeolog Temukan Bangkai Kapal Selam yang Hilang Secara Misterius Selama 77 Tahun
(TribunTravel.com/ Septi Nandiastuti)
Baca selengkapnya soal kapal selam di sini