Tonton juga:
Buruh migran di masa lalu pernah menyembunyikan kehamilannya dan mencoba bepergian ke luar negeri untuk melahirkan, dan yang lainnya telah menelantarkan bayinya secara anonim untuk menghindari hukuman penjara.
Pengungkapan bahwa perempuan dalam total 10 penerbangan di Doha awal bulan ini menjadi sasaran pemeriksaan vagina invasif telah berubah menjadi bencana hubungan masyarakat bagi Qatar, negara kecil kaya minyak di Semenanjung Arab dan negara tuan rumah Piala Dunia FIFA 2022.
Baca juga: Penumpang Wanita Diminta Buka Baju di Bandara Doha, Qatar Minta Maaf dan Janji Lakukan Penyelidikan
Baca juga: Ikut Diturunkan Paksa dari Pesawat Seusai Temuan Bayi Prematur di Bandara, Nenek Ini Beri Kesaksian
Baca juga: Pria Ini Diserang Macan Kumbang Hitam saat Coba Kontak Fisik dan Elus Perutnya
Baca juga: Kota di Italia Lelang Rumah Mulai Rp 17 Ribuan untuk Datangkan Penduduk
Baca juga: Tak Dengar Imbauan Pramugari, Penumpang Tunarungu Dikeluarkan Paksa dari Pesawat
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)