Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Pilot Ini Beberkan Satu Hal yang Tidak Boleh Penumpang Lakukan di Pesawat

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Pilot saat melakukan penerbangan

TRIBUNTRAVEL.COM - Cerita terkait dunia penerbangan seperti tidak ada habisnya untuk dibahas.

Mulai dari kisah patriot, konyol, menegangkan hingga menyedihkan mewarnai cerita dunia penerbangan.

Mengutip laman mirror.co.uk, Jumat (27/9/2019), seorang pilot yang juga menulis buku Cockpit Confidential, Patrick Smith membeberkan satu hal yang tidak boleh penumpang lakukan di pesawat.

Smith menjelaskan, penumpang adalah seseorang yang takut terbang, maka ada satu hal yang tidak boleh dilakukan saat berada di pesawat.

Hal yang tidak boleh penumpang lakukan yakni terjebak dalam ketakutan yang akhirnya berakibat menimbulkan kegaduhan selama penerbangan.

Ilustrasi penumpang pesawat yang takut terbang. (http://atlanticairventure.com)

Penumpang yang takut terbang, biasanya akan fokus pada ekspresi wajah pramugari.

Ini adalah hal yang tidak boleh penumpang lakukan saat penerbangan berlangsung.

Tonton juga: 

Pengakuan Pramugari Pesawat Jet Pribadi, Layani Penumpang Kaya, Harus Serba Bisa

Alasan Pramugari Khawatir Saat Penumpang Memesan Kopi di Pesawat

Pramugari Ungkap Satu Bagian Terburuk dari Pekerjaan Mereka yang Jarang Diketahui Publik

Berfokus pada ekpresi wajah pramugari dan menafsirkan apa yang mungkin mereka pikirkan atau apakah ada sesuatu yang salah merupakan hal yang tidak ada gunanya.

Ilustrasi penumpang sedang memperhatikan pramugari. (huffpost.com)

Smith mengungkapkan, mencoba membaca ekspresi pramugari tidak ada gunanya dan sangat mudah untuk salah tafsir.

"Pandangan sayu di mata pramugari mungkin karena kelelahan dan bukan ketakutan," kata Smith.

Smith menambahkan, salah tafsir ekspresi pramugari yang dilakukan penumpang selama penerbangan berlangsung justru tidak mengobati rasa takut terbang tersebut.

Penumpang bisa saja membayangkan beberapa bencana yang akan terjadi setelah menafsirkan ekspresi pramugari dan tingkah laku kru yang mondar-mandir.

"Penumpang cenderung membayangkan beberapa bencana yang akan terjadi secara diam-diam ketika mencoba menafsirkan ekspresi pramugari dan tingkah laku kru yang mondar-mandir, ini tentunya salah," jelas Smith.

Menurut Smith, penumpang akan diberitahu tentang keadaan darurat atau kerusakan serius jika itu memang terjadi.

Halaman
1234