Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Biar Enggak Dibilang Katrok, Begini Lho Cara Makan Shabu-shabu di Restoran

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pengunjung tengah menikmati kuliner ala Jepang, Shabu-Shabu di Restoran Shabu Hachi, Bogor, Jawa Barat, Rabu (6/4/2017). Shabu Hachi yang membuka cabang terbarunya di Jalan Padjajaran No 75, Baranangsiang, Bogor Timur, Jawa Barat.

TRIBUNTRAVEL.COM - Shabu-shabu, masakan khas Jepang, umumnya menggunakan bahan irisan daging sapi, jamur, dan aneka sayuran.

Penggemar makanan berkuah biasanya menyukai shabu-shabu.

Shabu-shabu sendiri tergolong ke dalam jenis nabe ryori atau makanan yang dimasak di dalam panci dan dimakan selagi hangat.

Isi shabu-shabu akan disantap dengan kuah kaldu.

Biasanya restoran shabu-shabu mempersilahkan pengunjung "memasak" sendiri shabu-shabu.

Nah, ternyata memasak shabu-shabu ada tata caranya tersendiri.

Berikut panduan menyantap shabu-shabu dari wawancara bersama Executive Chef Restoran Shabu Hachi, Djoko Santoso.

1. Pilih kuah dan daging

Bahan-bahan masakan shabu-shabu dimasak dengan kuah di dalam panci.

Ketika traveler datang, terlebih dahulu pilih jenis kuah shabu-shabu yang ditawarkan oleh restoran.

Kuah shabu-shabu atau kombu yang berasal dari ganggang laut atau kaldu ayam murni.

Beberapa restoran di Indonesia juga biasanya menawarkan pilihan kuah beragam seperti tom yam khas Thailand, sup mongolia, dan aneka kuah lainnya.

Jika belum familiar dengan rasa kuah yang akan dipilih, mintalah kuah tester kepada pelayan.

Dengan begitu, kamu bisa merasakan kuah yang dipesan sebelum disajikan untuk merebus.

Jangan lupa juga untuk memilih daging yang akan dimasak.

Halaman
123