lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Pandemi virus corona (Covid-19) berdampak pada bulan Ramadan yang sebentar lagi akan tiba.
Tak seperti Ramadan sebelumnya, umat Muslim di seluruh dunia tentu akan terbatas saat melakukan ibadah.
Melansir dari Aljazeera, otoritas agama sedang memberikan pengarahan kepada masyarakat bagaimana cara berdoa atau merayakan hari-hari suci tanpa risiko menyebarkan Covid-19.
Akibatnya, Ramadan di sejumlah negara menjadi berbeda karena adanya keterbatasan.
Di negara mana saja?
• Ini yang Dialami Pecandu Traveling Saat Pandemi Covid-19 Berlangsung
1. Indonesia menerapkan ibadah di rumah
Ibadah dan kegiatan selama Ramadan tahun ini dianjurkan untuk dilakukan di rumah masing-masing.
Mengutip laman Kemenag, sehubungan dengan pandemi Covid-19, Kemenag menerbitkan edaran terkait Panduan Ibadah Ramadan dan Idul Fitri 1 Syawal 1441 H.
"Surat edaran ini dimaksudkan untuk memberikan panduan beribadah yang sejalan dengan syariat Islam sekaligus mencegah, mengurangi penyebaran dan melindungi pegawai serta masyarakat muslim di Indonesia dari risiko Covid-19," jelas Menteri Agama, Fahrul Razi di Jakarta pada Senin (6/4/2020).
"Selain terkait pelaksanaan ibadah Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, edaran ini juga mengatur tentang panduan pengumpulan dan penyaluran zakat," sambungnya.
Untuk itu, Kemenag mengimbau umat Muslim di Indonesia untuk tidak melakkan sahur on the road atau ifthar jama'i (buka puasa bersama).
Selain itu, umat Muslim juga dianjurkan untuk salat tarawih dan tadarus di rumah bersama keluarga.
Bahkan untuk salat Ied yang lazimnya dilaksanakan secara berjamaah baik di masjid atau lapangan ditiadakan, untuk itu diharapkan terbitnya Fatwa MUI menjelang waktunya.
2. Arab Saudi melarang ibadah umrah
Kerajaan Arab Saudi melarang kegiatan umrah di Tanah Suci pada Rabu (4/3/2020) lalu.
"Langkah itu sejalan dengan langkah pencegahan yang diambil oleh otoritas Saudi untuk mencegah penyebaran virus di negara Teluk," informasi yang tertulis dalam Saudi Press Agency (SPA).
Beberapa waktu yang lalu, Kerajaan juga melarang turis asing mengunjungi Mekkah, termasuk Masjidil Haram dan Kabah.
Aturan ini juga berlaku di Masjid Nabawi, Madinah.
Tahun ini, ibadah haji berlangsung pada 28 Juli - 2 Agustus dengan lebih dari 60 ribu calon jemaah telah mendaftar.
Meski begitu, pihak berwenang belum mengumumkan tindakan pembatasan.
3. Iran menghentikan salat jumat di sejumlah wilayah
Iran sedang berjuang melawan Covid-19, dengan total tercatat sebanyak 2.922 kasus per Rabu.
Untuk itu, ibadah salat jumat sementara dihentikan.
"Penyakit ini menyebar luas," ujar Presiden Iran Hassan Rouhani pada kabinetnya.
"Ini mencakup hampir semua provinsi dan dalam arti tertentu, adalah penyakit global yang telah terinfeksi oleh banyak negara di dunia, dan kami harus bekerja sama untuk mengatasi masalah ini secepat mungkin," lanjutnya.
4. Singapura mengimbau untuk membawa sajadah dan melarang berjabat tangan
Menurut The Straits Times, Masagos Zulkifli, seorang menteri yang bertanggung jawab atas urusan Muslim di Singapura, menyarankan umat Islam untuk membawa sajadah mereka sendiri ke masjid dan menahan diri untuk tidak berjabat tangan satu sama lain.
"Dalam keadaan seperti ini, kita tidak akan berjabat tangan. Tetapi jika Anda melakukannya, cuci tangan Anda, dan pastikan Anda tidak menyentuh wajah Anda," kata Masagos.
"Ini hanya tindakan pencegahan bagi banyak dari kita yang selalu melupakan itu," lanjutnya.
Masagos menyarankan, umat Islam di Singapura harus tinggal di rumah jika mereka menunjukkan gejala Covid-19.
5. Inggris meminta lembaga Muslim untuk mengikuti anjuran kebersihan
Dewan Muslim Inggris (MCB), salah satu organisasi Muslim terbesar di Inggris, telah meminta masjid dan sekolah Islam untuk menjaga keamanan jemaah, dengan mengikuti saran pemerintah.
"Sebagian besar saran ini, dan penekanan pada kebersihan dan kebersihan sejalan dengan tradisi Islam," informasi yang tertulis dalam situs resmi MCB.
Anjuran kebersihan ini mengimbau umat Muslim di Inggris untuk rajin mencuci tangan.
Selain itu, untuk masjid dan sekolah diharuskan memiliki cukup sabun dan pembersih tangan, terutama di dekat tempat wudhu.
6. Tajikistan meminta umat Muslim untuk beribadah di rumah
Sama halnya dengan Indonesia, pemerintah Tajikistan mengimbau warganya untuk beribadah di rumah.
Selain itu, negara ini juga meniadakan ibadah salat jumat untuk sementara waktu.
Negara mayoritas Muslim ini telah menutup perbatasannya dengan negara tetangga, seperti China, Afghanistan, Korea Selatan, Iran, dan Italia.
Selain itu, perayaan Nowruz atau Tahun Baru Persia pada 21-25 Maret juga ditiadakan.
LIHAT JUGA:
• Sempat Dinyatakan Positif Covid-19, Pramugari Ini Kembali Bekerja Setelah Sembuh
• 6 Menu Sahur yang Bikin Kamu Kenyang Lebih Lama saat Menjalankan Ibadah Puasa
• Langgar Aturan Keluar Rumah, Pria Ini Terancam Hukuman Penjara dan Denda
• Pastikan Tak Terinfeksi Virus Corona, Penumpang Harus Tes Darah Sebelum Naik Pesawat
(TribunTravel.com/Sinta Agustina)
