TRIBUNTRAVEL.COM - Hari Raya Galungan dan Kuningan dirayakan dua kali dalam setahun menurut kalender masehi. Perayaannya keduanya berjarak 10 hari.
Galungan setiap hari Rabu pada wuku Dungulan. Sementara Kuningan setiap hari Sabtu pada wuku Kuningan.
Pada tahun ini Hari Raya Galungan jatuh pada hari Rabu (19/02/2020) dan ditutup dengan Hari Raya Kuningan pada Sabtu (29/02/2020).
Momen perayaan hari raya di Bali ini tentu jangan sampai terlewatkan untuk wisatawan.
Berkunjung dan memotret aktivitas umat di pura-pura Bali akan terkesan eksotis dan foto yang dihasilkan tergolong mewah, karena momen yang jarang terjadi.
• 8 Hal yang Selalu Ada saat Hari Raya Galungan di Bali
Namun ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan, mulai dari menjaga tata krama saat di pura hingga izin memotret umat Hindu yang beribadah.
Dilansir oleh TribunTravel dari berbagai sumber, berikut tips yang perlu kamu perhatikan saat liburan ke Bali saat Hari Raya Galungan.
1. Jaga Sopan Santun
Saat perayaan Galungan dan Kuningan, umat Hindu berbondong-bondong menyambangi pura terdekat, tentu hal ini menjadi pemandangan yang menarik.
Kamu boleh saja memotretnya namun jangan memotret orang yang sedang beribadah tepat didepannya.
Sebagai pengunjung, kamu harus tetap dengan menjaga sopan santun dengan memperhatikan dahulu pura yang didatangi.
Biasanya wisatawan hanya boleh masuk sampai area pelataran pura. Jika dipersilahkan masuk, maka lepaslah alas kaki.
Untuk perempuan, pantang hukumnya masuk ke dalam pura saat sedang haid.
2. Gunakan Pakaian Sopan
Layaknya tempat ibadah, saat berkunjung ke pura, kamu juga harus memperhatikan gaya berpakaianmu.
Tak layak bila kamu masuk dengan berpakaian minim, oleh karena itu, biasanya pihak pura menyediakan kain khusus untuk menutupi bagian bawah.
Saat berkunjung ke pura, sebaiknya kamu mengenakan celana atau rok di bawah lutut dengan setelan atasan yang tidak terlalu terbuka.
3. Kenalan Orang Bali
Jika memiliki kenalan orang Bali, maka perjalanan akan terasa lebih mudah dan mengetahui setiap destinasi di Bali yang wajib dikunjungi saat perayaan.
Tentunya akan diajak ke Pura tempat ia dan keluarga bersembahyang juga.
Dengan adanya kenalan orang Bali, kamu akan mudah memahami tradisi serta ritual saat Galungan dan Kuningan.
Bukan sekadar berfoto-foto saja, namun juga belajar budaya Bali yang masih lestari karena diwariskan secara turun temurun sejak zaman dahulu.
4. Jangan Lupa Tersenyum dan Meminta Izin
Sebenarnya, memotret orang yang sedang beribadah merupakan hal yang tak etis.
Namun, hal ini diperbolehkan bila kamu memotret dengan sopan.
Cobalah untuk selalau tersenyum dan meminta izin untuk memotret kepada orang yang bersangkutan.
Ketika diperbolehkan untuk memotret, jangan lupa mengcapkan terima kasih dengan gestur tangan disatukan di depan dada.
5. Jangan Menyentuh atau Mengambil Sesajen
Sesajen dalam upacara peribatadan umat Hindu ditujukan bagi Sang Hyang Widhi Wasa atas ungkapan kemakmuran dan kesejahteraan.
Jadi jangan mengambil atau memainkan sesajen.
• 8 Tradisi Saat Hari Raya Galungan dan Kuningan yang Dilakukan Umat Hindu di Bali
• 4 Aturan saat Ikut Upacara Galungan dan Kuningan,Termasuk Jaga Sopan Santun
• 3 Tips Liburan di Bali Saat Hari Raya Galungan dan Kuningan
• 9 Fakta Hari Raya Galungan dan Kuningan yang Dirayakan Umat Hindu di Bali
• 7 Tradisi yang Dilakukan Umat Hindu di Bali Saat Hari Raya Galungan dan Kuningan
(TribunTravel.com/GigihPrayitno)