Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mata Lokal UMKM

Keren, Oleh-oleh Kerupuk Bawang Bina Karya Terjual sampai Beijing, Sudah Pernah Coba?

Penulis: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kerupuk yang populer di Indonesia, disukai banyak orang.

TRIBUNTRAVEL.COM - Sedang liburan ke Riau, kamu bisa membawa pulang oleh-oleh camilan yang khas.

Ada banyak makanan enak di Riau yang bisa jadi pilihan untuk oleh-oleh.

Satu di antaranya yaitu kerupuk bawang yang diproduksi di daerah Kabupaten Indragiri Hulu.

Namanya Kerupuk Bawang Bina Karya.

Baca juga: Mencicipi Latopia, Oleh-oleh Khas Tegal Mirip Bakpia yang Punya 13 Varian Rasa

Kerupuk Bawang Bina Karya, yang berasal dari Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, telah menjadi produk yang dikenal luas hingga mancanegara, bahkan sampai ke Beijing, Tiongkok. 

Henni pemilik UMKM Kerupuk Bawang Bina Karya Kabupaten Inhu menjelaskan produk kerupuk Bawang miliknya. (Tribunpekanbaru.com/Bynton Simanungkalit)

Keberhasilan produk ini menembus pasar internasional merupakan contoh sukses produk olahan lokal yang berhasil memperluas jangkauan pasar.

Kerupuk Bawang Bina Karya ini dikenal karena rasa yang gurih, tekstur yang renyah, serta kualitas bahan baku yang baik. 

Produknya telah menarik minat tidak hanya di Indonesia tetapi juga di luar negeri, termasuk Beijing, yang menunjukkan bagaimana produk lokal dapat bersaing di pasar global.

Henni adalah pemilik merk Kerupuk Bawang Bina Karya.

Baca juga: Berburu Oleh-oleh Cokelat Dubai yang Lagi Viral di Ranels Cake & Bakery Pontianak

Dibuka sejak tahun 2004, Henni merintis usahanya mulai dari nol.

Hingga saat ini  produk kerupuk bawang miliknya sudah terjual sampai ke Beijing, Republik Rakyat Tiongkok (RRT). 

Saat diwawancarai, Henni bersemangat menceritakan awal merintis usaha kerupuk bawang miliknya.

Henni mengungkapkan, dirinya seorang istri yang ingin membantu ekonomi keluarga.

Namun dengan ijazah SMA dirinya sadar tidak bisa melamar pekerjaan yang mau membayar dengan upah tinggi. 

Baca juga: Uniknya Kaus Distro dengan Motif Khas Melayu, Jadi Oleh-oleh Favorit dari Bengkalis Riau

"Suami saya dulu jualan roti produksi sendiri, produk roti kami dititip ke warung-warung. Kalau ada yang beli, ya ada uang kalau gak ada yang beli ya gak ada dapat uang," ujar Henni, Kamis (31/10/2024).

Halaman
1234