Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Pria Asal Malang Lintasi 7 Negara dengan Sepeda, Tiba di Arab Saudi tapi Tak Bisa Ikut Ibadah Haji

Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pria asal Malang, Jawa Timur, Indonesia bernama Sayudi Prastopo berhasil ke tanah suci di Madinah, Arab Saudi usai melintasi tujuh negara dengan mengayuh sepeda, Senin (20/5/2024).

TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang pria asal Malang, Jawa Timur, bernama Sayudi Prastopo berhasil tiba di Arab Saudi usai melintasi tujuh negara dengan mengayuh sepeda.

Namun demikian, Sayudi tidak bisa mengikuti rangkaian ibadah haji.

Seorang warga asal Malang, Jawa Timur, Indonesia bernama Sayudi Prastopo berhasil ke tanah suci di Madinah, Arab Saudi usai melintasi tujuh negara dengan mengayuh sepeda, Senin (20/5/2024). (Serambinews.com/Khalidin Umar Barat MCH2024)

Mengapa demikian?

Sayudi sendiri telah bertolak dari Jakarta dengan mengayuh sepeda sejak 16 November 2023.

Baca juga: 12 Tahun Nunggu Antrean, Saipul Jamil Bahagia Bisa Naik Haji ke Tanah Suci Tahun Ini

Setelah melewati tujuh negara, tepat 7 Mei 2024, Sayudi tiba di Arab Saudi.

Momen tibanya Sayudi berdekatan dengan masuknya musim haji.

LIHAT JUGA:

Meskipun tiba jelang pelaksanaan ibadah haji, ia tak bisa melaksanakan rukun Islam kelima ini.

Sebagian jemaah haji asal Indonesia telah tiba di Madinah.

Lantas, mengapa Sayudi Prastopo tidak ikut dalam rombongan haji?

Meskipun tiba di Saudi berdekatan dengan musim haji, tetapi Sayudi tidak diperbolehkan menunaikan haji.

Alasannya karena visa yang ia kantongi adalah visa turis, bukan visa haji.

Ilustrasi visa Arab Saudi, Sabtu (16/7/2022). (Tribun Travel/Sinta Agustina)

Tapi, Sayudi tidak menutup diri untuk dapat melaksanakan haji.

Dia mengaku jika Allah berkehendak maka semua bisa terjadi.

Sayudi hanya tidak mau melanggar aturan pemerintah terkait visa haji.

“Tapi kalau memang Allah berkehendak saya nanti diperbolehkan melaksanakan ibadah haji, itu lain cerita. Sebab jika Allah berkehendak semua dapat terjadi. Hanya saya tidak mau melanggar aturan,” tutur Sayudi.

Menurutnya, mengikuti aturan tersebut juga merupakan bagian dari upaya untuk mencari keridhaan Allah SWT.

Selain itu, Sayudi menambahkan, ibadah haji itu adalah panggilan mulia dari Allah SWT.

"Panggilan mulia itu jangan dirusak oleh hawa napsu," ujar dia.

Baca juga: Viral Pria Berusia 89 Tahun Kendarai Sepeda Sejauh 600 Km Demi Bisa Bertemu Putranya

Ia mengumpamakan, jika kita masuk rumah orang secara paksa, berarti kita sudah melanggar peraturan dan melanggar peraturan itu ada hukumannya.

Sayudi menceritakan, dirinya sudah berada di Tanah Suci usai berhasil masuk Arab Saudi menggunakan sepeda selama hampir delapan bulan lamanya.

Ayah dari tiga orang anak ini pun berpesan kepada seluruh umat muslim khususnya di Indonesia dan para goweser, haji itu panggilan.

Ilustrasi suasana ibadah Haji. (Haidan/Unsplash)

Maka kita harus taati peraturan dan jangan langar peraturan.

"Gunakan visa resmi haji yang dikeluarkan oleh Kerajaan Arab Saudi, jangan gunakan visa yang lain,” tutupnya.

Sayudi berangkat dari Malang menuju Arab Saudi menghabiskan waktu selama 8 bulan dan telah mengeluarkan dana lebih dari Rp 60 juta.

Kedatangannya ke Arab Saudi demi mengobati kerinduan ke Baitullah.

Baca juga: Heboh Pengguna Sepeda Listrik Akan Ditilang Bila Nekat Masuk ke Jalan Raya, Simak Aturannya

Bersepeda melintasi 7 negara

Sayudi bersepeda ribuan kilometer dan melintasi tujuh negara.

Setelah tujuh bulan perjalanan dari Alas Purwo, Banyuwangi, Jawa timur sejak 16 november 2023 Sayudi berhasil masuk ke Arab Saudi.

Dia melintasi rute perjalanan yang menantang nyawa untuk dapat menjejakkan kakinya di Makkah.

Sebanyak tujuh negara dilintas yakni Malaysia, Thailand, Laos, China, Pakistan hingga Qatar.

“Alhamdulillah, saya bersyukur pak bisa sampai sini. saya tidak peduli habis berapa. Keluarga suport doa dan buat saya kuat," ujar Sayudi.

Ilustrasi naik sepeda. (Florian Kurrasch/Unsplash)

Sayudi bermodalkan sepeda seharga Rp 15 juta dan uang saku Rp 5 juta serta derma dari saudara sesama muslim selama di perjalanan.

Kini, Sayudi berada di kota nabi namun ia belum pasti bisa berhaji karena hanya menggunakan visa turis.

Namun, jika nantinya dia mendapatkan visa haji, maka Sayudi akan gowes kembali.

Baca juga: Terungkap Kondisi 450 Penumpang Jemaah Haji saat Pesawat Terbakar: Sempat Kepanasan di Kabin

Sebagaimana diberitakan bahwa Pemerintah Arab Saudi hanya mengeluarkan visa haji dan mujamalah atau furoda bagi jemaah yang ingin berhaji.

Selain kedua visa tersebut jemaah calon haji akan ditolak bahkan bisa dideportasi dan dilarang berkunjung ke arab saudi selama 10 tahun lamanya.

Namun jika pada tahun ini gagal, Sayudi menyatakan tidak akan menyerah tapi patuh pada aturan hanya saja ia bertekad akan gowes lagi tahun depan untuk berhaji.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kisah Sayudi Prastopo Berhasil ke Arab Saudi usai Lintasi 7 Negara, Tapi Tak Bisa Ibadah Haji.