Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Viral Ambulans di Solo Kena Tilang Polisi, Ternyata Ini Penyebabnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Satu ambulans dengan nomor polisi (nopol) AD 9360 FM diberhentikan petugas kepolisian dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Solo.

Tak sampai di situ saja, terkait aturan termasuk sopir mobil ambulans harus bersertifikat memang diakui Wirawan selalu diupayakan oleh pihaknya berkerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat dan kepolisian setempat.

"Kita memang gencar untuk memberi pembekalan pelatihan khususnya untuk Sukoharjo yang bekerja sama dengan Dinkes maupun pihak kepolisian, rutin. Tapi terkadang ada sopir yang salah paham terkait perbedaan penjemputan emergency dengan penjemputan pasien pulang dari rumah sakit. Nah di situ Miss komunikasi sering terjadi," lanjutnya.

"Dengan ada masalah ini bagi saya sendiri dan rekan-rekan justru sebagai introspeksi bagaimana kita memanajemen waktu, ketika kita sudah ada pasien tanggungan mengantar pasien untuk kontrol ya kita jangan berposisi jauh dari rumah sakit," sebutnya.

Sementara terkait dugaan mobil ambulans selendangan atau bodong.

Wirawan menyerahkan hal tersebut kepada pihak kepolisian lantaran ranah paguyuban hanya terbatas dalam hal sosialisasi aturan operasional ambulans dan pembekalan kepada sopir.

Baca juga: Viral Pria Nekat Minta Dokter untuk Amputasi Dua Jarinya Lantaran Bikin Trauma

"Kalau terkait hal itu (dugaan mobil ambulans bodong) itu di luar kewenangan kita. Kita fokus pada pembekalan driver dan SOP mobil ambulans. Untuk perihal surat menyurat, kita setahunya lengkap. Kemarin juga sempat klarifikasi ke drivernya dan dia tahunya mobil tersebut lengkap, karena dia sekedar driver yang menjalankan," ucap dia.

"Kalau dia tahu bodong gak mungkin PD seperti itu. Dan secara internal kemarin driver dan pemilik sudah kita panggil dan duduk bersama untuk membahas dokumen mobil," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Mobil Ambulans Ditilang di Solo, Sopir Mau Jemput Pasien Pulang Kontrol, Paguyuban Beri Imbauan