Fasil Minas berharap kembalinya seikat rambut itu suatu hari nanti akan membuat jenazah sang pangeran dikembalikan ke Ethiopia.
Sentimen serupa juga diamini oleh Melesse yang mengatakan pemerintah Ethiopia akan terus menekan Inggris untuk mengembalikan lebih banyak artefak yang dijarah dari benteng Tewodros II.
“Pengembalian artefak Ethiopia yang dijarah oleh ekspedisi Inggris ke Magdala tahun 1868 penting untuk keadilan restoratif dan cara terbaik untuk membangun hubungan dan kolaborasi yang lebih baik antara lembaga-lembaga Inggris dan Ethiopia,” Alula Pankhurst, anggota Komite Nasional Restitusi Warisan Warisan Ethiopia, mengatakan kepada The Guardian.
Ambar/TribunTravel