Saat memeras parutan kelapa pun sebaiknya menggunakan air hangat agar santan tak mudah basi.
Setelah menjadi santan, jangan disimpan di suhu ruangan terlalu lama.
Hal ini akan membuat opor ayam mudah basi.
2. Tumis bumbu halus sampai matang
Saat proses menumis bumbu halus, sebaiknya tumislah bumbu sampai benar-benar matang.
Cara mengetahui bahwa bumbu telah matang yaitu adanya aroma harum yang muncul saat menumis bumbu.
Setelah bumbu matang, masukkan ayam dan masak sampai setengah matang.
Proses selanjutnya yaitu masukkan air dan terakhir santan kelapa.
Baca juga: 5 Tempat Belanja Snack Lebaran di Surabaya, Kunjungi Pasar Atom yang Terkenal & Komplet
3. Gunakan api kecil
Santan mudah pecah saat dimasak, sehingga membutuhkan kesabaran saat membuat opor ayam.
Sebaiknya gunakan api kecil saat memasak opor ayam.
Penggunaan api kecil membuat santan tidak mudah pecah.
Selain itu, ayam pun matang merata sampai ke daging bagian dalam, dengan bumbu yang meresap sempurna.
4. Sering diaduk saat santan telah masuk
Setelah memasukkan santan, sering-seringlah untuk mengaduk masakan opor ayam.