Struktur pesawat terbuat dari komposit yang membentuk 1.500 meter persegi dari luas permukaan, memberikan penghematan berat 2.000 kilogram.
Roda pesawat AN 124 memungkinkan digunakan untuk mendarat di medan yang kasar, berbeton, dan jalur yang tidak beraspal.
Baca juga: Heboh AC Pesawat Super Air Jet: Kesaksian Penumpang hingga Permintaan Maaf dari Dirut
Dalam pesawat ini, tersedia peralatan untuk melakukan misi pengangkutan udara dan para drop baik siang atau malam hari.
Selain itu, pesawat ini juga memiliki kontrol penerbangan dan sistem navigasi terintegrasi, fasilitas komunikasi serta peralatan penurunan dan penanganan kargo.
Setidaknya ada 34 komputer yang berfungsi di dalam pesawat AN 124.
Dari puluhan komputer tersebut digabungkan menjadi empat sistem, yakni navigasi, pilot otomatis, remote control, dan monitoring.
Kontrol penerbangan dan sistem navigasi terintegrasi terdiri dari sistem navigasi otonom, sistem indikasi ketinggian dan kecepatan udara, sistem navigasi dan pendaratan radio jarak pendek, sistem pemosisian global, kompas radio otomatis, sistem kontrol penerbangan terintegrasi, radar pengawasan darat, radar cuaca dan penglihatan optik.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pesawat Kargo Antonov 124-100 Mendarat di Kertajati, Angkut Mesin Pabrik Chandra Asri dari AS.
Simak artikel lainnya seputar pesawat di sini.