Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Rekomendasi Kuliner

Tak Cuma Semarang, 5 Daerah di Indonesia ini Juga Punya Lumpia, Mana Saja?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lumpia khas Semarang

TRIBUNTRAVEL.COM - Jajanan lumpia sudah terkenal berasal dari Semarang.

Namun, siapa sangka kalau ada lagi sejumlah daerah yang punya sajian berupa lumpia.

Lumpia khas berbagai daerah ini tentunya berbeda dengan lumpia Semarang dan terbilang unik.

Mulai dari bentuk hingga isian, lumpia khas berbegai daerah ini punya ciri khasnya masing-masing.

Lalu, seperti apa sih lumpia dari berbagai daerah di Indonesia tersebut?

Baca juga: Lumpia Samijaya dan 3 Street Food di Jogja dengan Harga Murah Meriah

Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini.

1. Lumpia Semarang

Lumpia khas Semarang (Instagram/ @ledia_and_food)

Lumpia Semarang merupakan jenis lumpia paling populer dan sangat legendaris.

Selain terkenal akan cita rasanya yang lezat, lumpi khas Semarang juga dibuat dalam ukuran cukup besar.

Biasanya lumpia khas Semarang memiliki isian berupa rebung (bambu muda), telur, dan udang.

TONTON JUGA:

Tidak hanya itu, lumpia Semarang juga tersedia dalam dua varian yang dimasak dengan cara berbeda.

Varian tersebut yaitu, lumpia kering yang digoreng serta lumpia basah yang dimasak dengan cara dikukus.

Lumpia Semarang juga kerap disajikan bersama sambal asam manis dan acar.

2. Lumpia Jakarta

Bentuk lumpia khas Jakarta mungkin sekilas mirip dengan lumpia Semarang.

Meski berasal dari Ibu Kota, rupanya lumpia khas Jakarta tergolong mulai langka dan sulit ditemukan.

Jika isian lumpia Semarang menggunakan rebung, lumpia Jakarta justru berisi potongan bengkuang.

Uniknya lagi, lumpia Jakarta ini cara makannya biasanya dicocolkan pada sambal kacang.

3. Lumpia Samijaya, Yogyakarta

Tidak jauh dari Semarang, ada Yogyakarta yang punya jajanan khas berupa lumpia Samijaya.

Lumpia Samijaya khas Jogja ini memiliki isian berupa suwiran ayam, wortel, tauge, dan bengkuang.

Menariknya lagi lumpia Samijaya khas Yogyakarta bahkan diberi tambahan isian berupa telur puyuh.

Selain isian, ciri khas lumpia Samijaya terletak pada topping saus dari bawang putih dan bengkuang yang dihaluskan.

Tak lupa diberi tambahan acar dan cabai rawit agar lumpia semakin nikmat dan khas.

Lumpia Samijaya Khas Yogyakarta tersebut sangat mudah ditemui di sepanjang jalan kawasan Malioboro.

4. Popiah, Medan

Popiah merupakan sebutan untuk jajanan lumpia khas dari Kota Medan.

Lumpia khas Medan tersebut tergolong pada jenis lumpia basah dan memiliki ukuran jumbo.

Tidak hanya itu popiah khas Medan juga memiliki isian komplit dan sangat banyak.

Isian popiah mulai dari udang, rebung, remukan kacang tanah, telur orak-arik, dan berbagai isian lainnya.

Warga Medan kerap menjadikan popiah sebagai makanan utama karena cukup mengenyangkan.

5. Lumpia Delanggu, Klaten

Lumpia Duleg berisi potongan kecambah dengan campuran pati ogok ini menjadi ciri khas Dukuh Lemburejo, Desa Gatak, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten, Sabtu (16/1/2021). (TribunSolo.com/Mardon Widiyanto)

Jika lumpia Medan memiliki ukuran jumbo maka berbeda jauh dengan Klaten yang punya lumpia mini.

Lumpia mini khas Klaten ini biasa disebut lumpia Delanggu, sosis kecut, dan lumpia duleg.

Sesuai namanya lumpia khas Klaten berasal dari Kecamatan Delanggu.

Lumpia Delanggu khas Klaten ini memiliki isian tauge dan berukuran hanya seruas jari.

Uniknya lagi bahan baku lumpia Delanggu berasal dari tepung pati sehingga menimbulkan citarasa sedikit asam.

Karena rasa sedikit asam inilah akhirnya lumpia khas Klaten disebut juga sosis kecut.

6. Lumpia Basah Bogor

Berbeda dengan Lumpia Semarang yang berisikan rebung, telur dan cacahan udang, Lumpia Basah Bogor menggunakan cacahan bengkuang, tauge, tahu, ebi giling juga telur. (KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia)

Lumpia basah khas Bogor terbilang cukup unik karena berbeda jauh dengan lumpia sebelumnya.

Hal ini dapat dilihat dari bentuknya yang cenderung besar, tidak digulung dan diberi wadah dari daun pisang.

Menariknya lagi, lumpia basah khas Bogor juga disajikan dengan isian yang cukup melimpah.

Mulai dari irisan bengkuang, tauge, tahu, ebi giling hingga telur yang diorak-arik.

Selain itu lumpia basah khas Bogor juga biasanya disantap menggunakan sumpit.

Baca juga: Jelajah Kuliner di Kawasan Kelenteng Hok Tek Bio Bogor, Mampir ke Lumpia Basah Ernes yang Legendaris

Baca juga: TRAVEL UPDATE: Liburan ke Klaten, Jangan Lupa Cicipi Lumpia Duleg yang Legendaris

Baca juga: Lezatnya Lumpia Bu Larmi Dongkelan, Kuliner di Jogja yang Terjual Ribuan Porsi Perhari

Baca juga: 5 Kuliner Legendaris di Semarang, Ada Lumpia Gang Lombok yang Usianya Lebih dari 100 Tahun

Baca juga: Lumpia Bogor, Sate Sumsum Pak OO dan 8 Kuliner Enak di Bogor dengan Harga Terjangkau

(TribunTravel/Zainiya Abidatun Nisa')