Hal ini membuat awak kabin, terutama pilot, bisa dengan lebih cepat mengetahuinya dan segera melakukan langkah-langkah pengamanan.
Selain itu, para ilmuwan juga sedang mengembangkan cara untuk membuat agar pesawat tidak mengalami turbulensi lagi di masa depan.
Hal yang Wajar dalam Penerbangan
Ahli penerbangan menyatakan bahwa turbulensi adalah hal yang wajar dan tidak berbahaya.
Pesawat sudah dirancang untuk bertahan terhadap guncangan-guncangan akibat turbulensi, bahkan terhadap hujan dan petir sekalipun.
Karena itu, dampak turbulensi bagi pesawat bisa dibilang tidak ada.
Lagipula pilot sudah bisa memprediksi adanya turbulensi dengan bantuan radar cuaca.
Pilot dan para kru yang ada di dalam kokpit bisa melihat gumpalan-gumpalan awan yang bisa membuat pesawat berguncang.
Biasanya mereka akan menghindari dengan meminta petugas lalu lintas udara untuk memilih rute yang sedikit berbelok.
Kalau tidak mendapat izin dari petugas, mereka terpaksa menembus awan dengan terlebih dahulu meminta penumpang untuk duduk dan menggunakan sabuk pengaman.
Baca juga: Curhat Mantan Pramugari Maskapai AS yang Sajikan Menu Mewah di Pesawat: Harus Masak saat Turbulensi
Baca juga: Hati-hati saat Naik Pesawat, Pilot Ungkap Risiko Turbulensi Makin Kuat karena Alasan Ini
Baca juga: Pilot Peringatkan Turbulensi Akan Semakin Kuat Akibat Perubahan Iklim
Baca juga: Penerbangan Delta Airlines Mendapatkan Lebih Sedikit Turbulensi, Ini Alasannya
Baca juga: Pramugari Ini Ungkap 4 Rahasia Penerbangan, Termasuk saat Pesawat Turbulensi dan Tersambar Petir
Artikel ini telah tayang di bobo.grid.id dengan judul Apa Itu Turbulensi? Ini Penyebab, Level, dan Dampaknya bagi Pesawat