Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Fakta Turbulensi, dari Penyebab, Level, dan Dampaknya bagi Pesawat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pesawat yang sedang lepas landas

Maka itu, jarak antarpesawat harus sangat diperhatikan oleh petugas lalu lintas udara agar tidak terjadi turbulensi jenis ini.

Tingkat Turbulensi

Turbulensi dibagi menjadi 4 level. Pada level 1, guncangan-guncangan kecil akan terasa di dalam pesawat, barang-barang juga bisa sedikit bergeser.

Pada level 2, guncangan akan lebih terasa, benda yang diletakkan tanpa dijaga bisa bergeser jauh.

Level 3 sudah termasuk turbulensi parah, penumpang bisa terlempar dari kursi jika tidak menggunakan sabuk pengaman.

Sedangkan level 4 adalah level ekstrim yang bisa menyebabkan pilot kehilangan kendali.

Untuk level 3 dan 4 sangat jarang terjadi pada penerbangan.

Apa yang Harus Dilakukan saat Turbulensi?

Pesawat memang sudah dirancang khusus untuk menahan turbulensi.

Maka itu, meski terlihat menegangkan, turbulensi tidak begitu berbahaya bagi kita yang berada di dalam pesawat.

Saat pesawat mengalami turbulensi, hal utama yang harus kita lakukan adalah jangan panik.

Awak kabin sudah dilatih untuk membuat para penumpang tetap aman selama turbulensi terjadi.

Tetaplah berada di kursi masing-masing dan gunakan sabuk pengaman hingga lampu tanda peringatan sudah dimatikan.

Apa yang Dilakukan Pilot untuk Mengurangi Turbulensi?

Teknologi sekarang ini sudah semakin canggih, teman-teman. Pesawat memiliki sistem khusus untuk melaporkan pada pilot jika terjadi turbulensi.

Halaman
123