Cuaca yang tidak menentu pun membuat dua jalur pendakian Gunung Slamet ditutup.
“Informasi terakhir, yang ditutup jalur Bambangan dan Gunung Malang. Untuk informasi jalur lain yang dibuka atau ditutup, itu kebijakan setiap basecamp masing-masing,” ujar Saiful.
Bagi pendaki yang berniat nekat menerobos jalur Bambangan, dia mengimbau agar mereka mematuhi aturan penutupan.
Hal ini lantaran pihaknya memberi informasi penutupan demi keamanan para pendaki.
Apabila ada yang nekat menerobos aturan, pihaknya tidak bertanggung jawab jika terjadi apa-apa.
“Kalau ada yang nekat, intinya kami sudah beri informasi terkait penutupan jalur,” sambung dia.
Untuk pendakian melalui jalur yang masih dibuka, Saiful menyarankan agar para pendaki memeriksa aplikasi cuaca atau menghubungi basecamp untuk bertanya seputar informasi cuaca terkini.
Tidak hanya itu, calon pendaki juga diimbau mempersiapkan fisik agar stamina terjaga dan mempersiapkan peralatan yang memadai supaya pendakian tetap aman.
“Jangan lupa berkabar dulu dengan mengontak basecamp,” tutup Saiful.
Baca juga: Waspada! Erupsi Gunung Berapi Bisa Picu Masalah Pernapasan, Ini yang Harus Kamu Lakukan
Baca juga: Kuota Pendakian Gunung Piramid Dibatasi untuk Memudahkan Para Pendaki
Baca juga: Gunung Semeru Meletus, Ini 5 Fakta di Balik Letusan Gunung Tertinggi di Pulau Jawa
Baca juga: Sambut Tahun Baru 2021, Homestay di Gunung Api Purba Nglanggeran Siap Terima Tamu
Baca juga: Harga Tiket Masuk Bukit Pecaringan, Wisata Baru di Lereng Gunung Anjasmoro untuk Liburan Akhir Pekan