Dilaporkan dalam Insider, Verger juga mengatakan tindakan itu bisa jadi dipicu oleh kasus dua turis Kanada, yang bulan lalu mengembalikan lima pecahan batu yang dicuri dari Pompeii.
"Saya masih muda dan bodoh. Saya ingin memiliki sepotong sejarah," kata sebuah catatan yang dibungkus dengan bebatuan yang dikembalikan, ditandatangani oleh seseorang bernama Nicole, menurut The Times of London .
"Sejak itu nasib buruk bermain dengan saya dan keluarga saya," tambah turis Pompeii.
Baca juga: Raih Sertifikasi CHSE, Kebun Raya Bogor Aman Dikunjungi Turis di Masa Pandemi
Baca juga: Liburan ke Dubai dengan Hasil Tes Covid-19 Palsu, 21 Turis Asal Kenya Ditangkap
Baca juga: Baru Diresmikan, Kereta Mewah di Jepang ini Siap Bawa Turis Menjelajahi Pulau Kyushu
Baca juga: Negara Ini Buka Perbatasan Khusus Bagi Turis Berpenghasilan Minimal Rp 1,2 Miliar Per Tahun
Baca juga: Turis Ini Kembalikan Artefak yang Dicuri dari Roma dengan Catatan Berisi Permintaan Maaf
(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)