Sementara, daging ikan yang dimasak atau dikeringkan dapat ditambahkan untuk menambah nutrisi.
Penyajiannya pun disiramkan di atas mi yang terbuat dari tepung beras di dalam mangkuk.
Sebagai makanan pokok, tempat terbaik untuk mencicipi mohinga adalah di rumah-rumah penduduk Myanmar.
Namun, traveler bisa mencoba hidangan mohinga di restoran Myaung Mya Daw Cho di Yangon.
3. Kaut Nyin Paung
Kaut nyin paung adalah ketan dengan tambahan parutan kelapa.
Mengutip laman beyondboundariesmyanmar.com, kaut nyin paung biasa disajikan saat sarapan, atau terkadang menjadi teman minum teh di sore hari.
Sajian ini diolah dengan cara mengukus beras ketan, atau memasaknya seperti membuat nasi.
Beras ketan berwarna hitam dan putih yang dikukus akan lebih lengket dan memiliki tekstur yang lebih kuat dan rasanya lebih lezat.
Sementara, beras ketan yang dimasak akan lebih lembut dan empuk.
Biasanya, kaut nyin paung disajikan dengan bubuk wijen, garam, dan parutan kelapa.
4. Ohn Noe Khao Swe
Ohn noe khao swe adalah mi kuah ayam dengan santan.
Ini merupakan menu sarapan favorit orang Myanmar selain mohinga.
Mi kuah santan Myanmar ini memiliki style tersendiri.
Kaldu daging dimasak bersama santan dan ayam kari, kemudian disajikan dengan mi, telur rebus, mi kering yang renyah, irisan bawang merah, dan bubuk cabai.
Terkadang, ohn noe khao swe bisa ditambah ar perasan jeruk nipis atau lemon, atau kecap ikan.
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)