Breaking News:

7 Makanan Paling Mematikan di Dunia yang Harus Dihindari, Termasuk Kerang Darah

Sederet makanan paling berbahaya di dunia yang dapat mengakibatkan kematian jika dikonsumsi, ada kerang darah hingga ikan buntal.

Flickr/ Streets of Food
Ilustrasi kerang darah. Meski dianggap sebagai makanan lezat, kerang darah sering ditemukan mengandung virus seperti hepatitis A, tifus, dan disentri. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Jika kamu seorang pencinta kuliner, penting rasanya untuk tetap mendapat informasi terkait kesehatan makanan.

Beberapa makanan di dunia memang memiliki risiko tersendiri untuk dikonsumsi.

Ilustrasi kerang darah. Meski dianggap sebagai makanan lezat, kerang darah  sering ditemukan mengandung virus seperti hepatitis A, tifus, dan disentri.
Ilustrasi kerang darah. Meski dianggap sebagai makanan lezat, kerang darah sering ditemukan mengandung virus seperti hepatitis A, tifus, dan disentri. (Flickr/Alpha)

Perhatian utama tentu berfokus pada kandungan makanan yang mungkin dapat mempengaruhi kesehatan tubuh.

Nah, bagi para pelancong, memiliki pengetahuan tentang makanan yang berisiko menganggu kesehatan tubuh pastinya sangat penting.

Baca juga: Tak Banyak yang Tahu, Ini 6 Makanan Lezat yang Ternyata Berisiko bagi Kesehatan Tubuh

Pengetahuan tersebut bermanfaat sebagai pengontrol diri ketika berjumpa dengan makanan yang berisiko, sehingga dapat menghindarinya.

Bukan tanpa alasan, pasalnya ada beberapa makanan di dunia yang cukup berbahaya.

Makanan-makanan ini harus dioleh secara hati-hati, atau lebih baik tak mengonsumsinya.

Berikut sederet makanan paling mematikan di dunia yang telah TribunTravel rangkum dari laman Pulse.ng.

1. Kerang Darah

Kerang darah dianggap sebagai makanan lezat di Tiongkok, di mana mereka direbus dan dinikmati oleh banyak orang.

2 dari 4 halaman

Tetapi memanjakan diri untuk menikmati kelezatan ini datang dengan risiko yang adil.

Kerang darah sering ditemukan mengandung virus seperti hepatitis A, tifus, dan disentri karena dipanen dari perairan yang tercemar.

Baca juga: 5 Festival Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Perang Tomat hingga Lempar Jeruk

Bahkan, bahaya yang terkait dengan kerang darah pernah terjadi padatahun 1988 ketika Shanghai menyaksikan wabah Hepatitis A yang menghancurkan.

Lebih dari 300.000 orang jatuh sakit, dan tragisnya, 31 nyawa hilang sebagai akibatnya.

Terlepas dari kejadian mengerikan ini, penjualan kerang darah terus berlanjut di pasar makanan Asia.

Ilustrasi kerang
Ilustrasi kerang darah. Meski dianggap sebagai makanan lezat, kerang darah sering ditemukan mengandung virus seperti hepatitis A, tifus, dan disentri. (Flickr/gourmetpigs)

2. Casu Marzu

Keju aneh ini membawa konsep fermentasi ke tingkat yang baru.

Prosesnya melibatkan membiarkan keju dengan sengaja terbuka untuk menarik belatung, yang kemudian bertelur di permukaannya.

Setelah telur menetas, belatung memakan keju, menyebabkannya mencapai kondisi yang sangat membusuk dan agak menjijikkan.

Risiko yang terkait dengan Casu Marzu melampaui penampilannya karena konsumsi keju ini menimbulkan bahaya kesehatan yang parah.

Baca juga: Hemat dan Tahan Lama, Simak 7 Makanan Rumahan yang Bisa Jadi Bekal saat Liburan

3 dari 4 halaman

Jika tertelan saat larva masih ada, belatung berpotensi membuat lubang melalui dinding usus, menyebabkan komplikasi kesehatan yang serius dan bahkan kematian.

Tak perlu diragukan, ini adalah salah satu kelezatan yang harus dihindari dengan cara apapun.

3. Ikan buntal

Sajian kuliner ikah buntal khas Jepang. Ikan buntal sangat berbahaya, hanya bisa ditangani dan disajikan oleh koki terlatih.
Sajian kuliner ikah buntal khas Jepang. Ikan buntal sangat berbahaya, hanya bisa ditangani dan disajikan oleh koki terlatih. (Gambar oleh takedahrs dari Pixabay)

Ikan buntal sangat berbahaya, hanya bisa ditangani dan disajikan oleh koki terlatih.

Hal ini dikarenakan ikan tersebut mengandung racun mematikan yang dapat membunuh seseorang seketika hanya dengan sekali gigitan.

Organ dalam ikan buntal mengandung racun yang disebut tetrodotoxin, yang 1.200 kali lebih mematikan daripada sianida.

Yang mengejutkan, satu ikan membawa racun yang cukup untuk melukai 30 orang secara fatal.

Pada tahun-tahun tertentu, Kementerian Kesehatan Jepang melaporkan sekitar 50 kasus keracunanikan buntal.

Bahkan setengah dari semua kematian akibat keracunan makanan di negara tersebut dikaitkan dengan konsumsi ikan buntal.

4. Fesikh

4 dari 4 halaman

Ikan yang tampak aman dikonsumsi ini ternyata memiliki bahaya tersembunyi.

Persiapan fesikh melibatkan pengeringan ikan di bawah matahari dan kemudian diawetkan dalam garam selama setahun penuh.

Proses fermentasi ini menimbulkan pertumbuhan bakteri Clostridium botulinum.
Persiapan fesikh yang tidak tepat dapat menyebabkan botulisme, suatu kondisi kelumpuhan yang dimulai dengan kelumpuhan wajah dan secara progresif mempengaruhi seluruh tubuh.

Bahaya mengkonsumsi ikan ini menjadi lebih besar lagi mengingat jika kelumpuhan sampai ke paru-paru dapat mengganggu pernafasan dan mengakibatkan kematian.

Baca juga: Suodiu, Makanan Viral di China yang Terbuat dari Batuan Sungai, Cara Makannya Juga Unik

5. Gurita hidup

Sementara gurita yang biasa dikonsumsi secara teknis sudah mati, tentakel hewan yang baru dibunuh mungkin memiliki cangkir hisap yang masih aktif.

Cangkir hisap ini bisa menempel di tenggorokan yang terkadang bisa menyebabkan kematian.

6. Otak monyet

Memakan otak monyet bukan hanya menjijikkan tetapi juga sangat mematikan.

\ika dikonsumsi seseorang dapat berisiko tertular penyakit bernama Creutzfeldt-Jakob.

Penyakit ini memengaruhi otak dan menyebabkannya memburuk secara bertahap, menyebabkan masalah dengan ingatan, pemikiran dan akhirnya kematian.

Tidak ada obat untuk penyakit tersebut.

7. Dragon's Breath

Dragon's Breath membawa konsep kepedasan ke tingkat yang baru.

Intensitas Dragon's Breath berasal dari konsentrasi capsaicin yang tinggi, senyawa yang bertanggung jawab atas sifat pedasnya.

Sangat penting untuk berhati-hati saat berurusan dengan lada ini.

Mengkonsumsi dalam jumlah berlebihan tidak hanya dapat menyebabkan sensasi terbakar tetapi juga potensi penutupan saluran napas dan bahkan syok anafilaksis.

Baca juga: 5 Makanan Hits di Shimane Jepang, dari Daging Sapi Wagyu hingga Sake yang Diseduh Para Dewa

(TribunTravel.com/mym)

Untuk membaca artikel terkait berita viral, kunjungi laman ini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
AsiaTiongkokkerang Seroja Asia Guljeon Shi Yuqi Clara Tan Tianhe Stadium Shanghai Stadium
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved