TRIBUNTRAVEL.COM - Beribadah haji tentu sangat diharapkan bagi sebagian besar Muslim seluruh dunia.
Bisa berkunjung ke Tanah Suci Makkah dan melihat Kabah secara langsung tentu menjadi dambaan banyak orang.
Bahkan, tak sedikit pula jemaah haji yang berfoto di sana sebagai kenang-kenangan saat sudah pulang ke rumah nanti.
Banyak tempat foto yang diabadikan, satu di antaranya yaitu area Kabah.
Baca juga: Unik! Ratusan Jemaah Labuhanbatu Sumatera Utara Berangkat Haji Naik Kereta Api
Namun perlu kamu ketahui, setiap jemaah haji yang mendekati Kabah memang diizinkan untuk mengambil foto.
Meski demikian jemaah haji dilarang untuk selfie secara berlebihan.
Maksudnya, hanya boleh mengambil foto seperlunya saja dan tidak terlalu lama hingga mengganggu jemaah lain yang ingin beribadah.
Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat, Akhmad Fauzin mengimbau para jemaah haji tidak melakukan swafoto (selfie) secara berlebihan selama beribadah di tanah suci.
Terutama saat berada di depan Kabah, karena hal tersebut dapat mengganggu jemaah lainnya yang ingin beribadah secara khusyuk dalam penyelenggaraan ibadah Haji 1444 Hijriah/2023 Masehi itu.
Baca juga: Viral Kejadian Lucu Jemaah Haji Minta Turun dari Pesawat, Penyebabnya Lupa Beri Makan Ayam
"Pada kesempatan ini, panitia mengimbau kepada jemaah agar dalam pengambilan dokumentasi, terutama dalam bentuk swafoto (selfie) di depan Kabah tidak dilakukan secara berlebihan, karena selain mengganggu kekhusyuan ibadah, juga mengganggu jemaah lainnya," jelas Akhmad Fauzin, dalam keterangan pers resmi Kementerian Agama (Kemenag), Jakarta, Senin (5/6/2023).
Ia pun menggarisbawahi larangan keras yang harus diperhatikan para jemaah saat berada di area Masjidil Haram Makkah.
Mulai dari membentangkan spanduk foto bersama, hingga melakukan selfie di depan Kabah menggunakan barang yang menyerupai bentuk hewan maupun manusia.
"Di antara larangan keras yang perlu diperhatikan jemaah di area Masjidil Haram adalah membentangkan spanduk untuk berfoto bersama, selfie di depan Kabah dengan benda-benda yang menyerupai manusia, hewan, seperti wayang dan sejenisnya," kata Akhmad Fauzin.
Baca juga: Video Viral Ratusan Jemaah Berangkat Haji Naik Kereta Api, KAI Sebut Pertama dalam Sejarah
Jika ada jemaah yang melanggar aturan tersebut, maka mereka berisiko mendapatkan hukuman dari otoritas negara itu.
"Bila melanggar larangan tersebut, akan berakibat hukum dari otoritas keamanan Arab Saudi," tegas Akhmad Fauzin.
Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kementerian Agama ini meminta jemaah agar fokus beribadah saja selama berada di Arab Saudi.
Ia pun mengimbau jemaah yang merasa kesulitan saat berada di sana untuk tidak sungkan meminta bantuan kepada petugas Haji yang tersebar, baik di Madinah maupun Makkah.
Baca juga: Pensiunan Kepala KUA Sudah 20 Kali Naik Haji, Ungkap Rahasia Doa di Depan Kabah
Baca juga: Kisah Guru Honorer Bergaji Rp 325 Ribu Bisa Naik Haji, Rajin Nabung & Daftar Tahun 2012
"Karenanya, pemerintah terus mengingatkan agar jemaah fokus beribadah selama di Tanah Suci.
Bila menemui kesulitan, segera dan jangan sungkan minta bantuan petugas yang ada," pungkas Akhmad Fauzin.
Berdasar pada data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga 5 Juni 2023, pukul 24.00 WIB, jemaah dan petugas Haji yang sudah tiba di Kota Madinah berjumlah 73.577 orang atau 191 kelompok terbang (kloter).
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jangan Swafoto Berlebihan di Depan Kabah, Jika Melanggar, Jemaah Haji Bakal Kena Sanksi Tegas
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.