Breaking News:

Video Viral

Video Viral Ratusan Jemaah Berangkat Haji Naik Kereta Api, KAI Sebut Pertama dalam Sejarah

Video viral memperlihatkan rombongan jemaah haji yang berangkat haji naik kereta api, padahal biasanya menggunakan bus.

Editor: Sinta Agustina
TRIBUNNEWS/HUSEIN SANUSI
Jemaah bersiap untuk melaksanakan ibadah Salat Jumat di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Jumat (26/7/2019). Video viral memperlihatkan rombongan jemaah haji yang berangkat haji naik kereta api, padahal biasanya menggunakan bus. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Video viral memperlihatkan rombongan jemaah haji yang berangkat haji naik kereta api, padahal biasanya menggunakan bus.

Video viral tersebut beredar di media sosial Facebook.

Rombongan VVIP jemaah haji Labuhanbatu, relasi Stasiun Rantauprapat-Medan tiba di stasiun Medan, pada Rabu (31/5/2023). (Facebook Wong Liyo)

Salah satunya diunggah akun Facebook Wong Liyo pada Rabu (31/5/2023).

Dari keterangan video diketahui bahwa rombongan jemaah haji asal Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, menggunakan Kereta Luas Biasa (KLB).

Baca juga: Pensiunan Kepala KUA Sudah 20 Kali Naik Haji, Ungkap Rahasia Doa di Depan Kabah

Dituliskan, KLB rombongan jemaah haji memiliki susunan rangkain delapan kereta kelas eksekutif, satu kereta makan kelas dua, dan satu gerbong pembangkit.

Dalam keterangan video dituliskan bahwa kereta api tersebut berangkat dari Rantau Prapat menuju Medan.

LIHAT JUGA:

"Persiapan KA KLB V1/11605 VVIP Keberangkatan Rombongan "JAMA'AH HAJI" Kab. Labuhanbatu. Relasi RAP - MDN (R. Prapat - Medan)," tulis pengunggah.

Selain video, ada sejumlah foto yang menunjukkan hal serupa.

Baca juga: Kisah Guru Honorer Bergaji Rp 325 Ribu Bisa Naik Haji, Rajin Nabung & Daftar Tahun 2012

Respons KAI

2 dari 4 halaman

Terkait video viral yang beredar, Vice President PT KAI Divisi Regional (Divre) 1 Sumatera Utara (Sumut) Mohamad Arie Fathurrochman mengonfirmasi hal tersebut.

Menurut Arie, KAI menyediakan KLB bagi rombongan VVIP jemaah haji Labuhanbatu, relasi Stasiun Rantauprapat-Medan pada Rabu.

Ilustrasi kereta api.
Ilustrasi kereta api. (Dok. kai.id)

KLB merupakan kereta api yang dapat disewa pelanggan KA, di mana pelanggan dapat menentukan jenis kereta api, jadwal, serta stasiun keberangkatan dan kedatangan.

KLB rombongan VVIP jemaah haji Kabupaten Labuhanbatu tersebut membawa 8 kereta kelas eksekutif dengan total kapasitas 400 penumpang.

Namun hanya 332 Jemaah Haji Kabupaten Labuhanbatu yang berangkat sebagai penumpang VVIP KLB dengan keberangkatan dari Stasiun Rantauprapat pukul 07.15 dan tiba di Stasiun Medan pukul 12.30 WIB.

"Hari ini KAI Divre I SU melayani rombongan VVIP Jemaah Haji Kabupaten Labuhanbatu. Keberangkatan Rombongan Haji dengan menggunakan kereta api ini adalah perdana dilakukan, dan rombongan jemaah Haji Kabupaten Labuhanbatu ini merupakan yang pertama kali dalam sejarah perkeretaapian di Indonesia," jelas Arie.

Sebagai penumpang VVIP yang menggunakan KLB, rombongan jemaah haji Kabupaten Labuhanbatu mendapat layanan antara lain sarapan, makan siang, snack buah dan suvenir dalam perjalanannya.

Arie menjelaskan, KLB merupakan kereta api yang dapat disewa pelanggan KA.

Pelanggan dapat menentukan jenis kereta api, jadwal, serta stasiun keberangkatan dan kedatangan.

"Diharapkan hadirnya layanan KLB ini dapat dimanfaatkan masyarakat untuk menikmati perjalanan kereta api yang lebih eksklusif dan tetap aman, nyaman, dan sehat," tutupnya.

Baca juga: Fakta Unik Haji Agus Suhela, Punya Nazar di Depan Kabah Buat Umrahkan 1.000 Orang

3 dari 4 halaman

Penerbangan haji ke Madinah dialihkan ke Jeddah

Sementara itu, pesawat yang membawa jamaah haji dari Indonesia terpaksa harus dialihkan ke Bandara King Abdul Aziz Jeddah, Arab Saudi Kamis (25/5/2023) petang.

Diketahui pesawat jamaah haji Indonesia tersebut seharusnya mengudara menuju ke Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah, Arab Saudi.

Lantaran adanya cuaca buruk, maka penerbangan pesawat jamaah haji Indonesia harus dialihkan untuk alasan keamanan.

Jemaah umrah asal Indonesia sedang berjalan di pelataran Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, Sabtu (11/11/2017).
Jemaah umrah asal Indonesia sedang berjalan di pelataran Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, Sabtu (11/11/2017). (Tribun Travel/Sinta Agustina)

Dikutip dari Kompas.com, Sabtu (27/5/2023), cuaca di sekitar Kota Madinah pada mulanya cukup panas dengan suhu mencapai 40 derajat Celcius.

Namun, pada Rabu (24/5/2023) sore, Kota Madinah tiba-tiba diguyur hujan yang cukup lebat.

Hujan tersebut terpantau deras disertai dengan angin yang juga kencang.

Keesokan harinya, hujan deras juga kembali melanda Kota Madinah dari sore hingga petang.

Kali ini hujan di Kota Madinah kembali disertai dengan angin kencang yang bercampur dengan debu.

Awalnya hujan masih terpantau normal dengan rintik-rintik air.

4 dari 4 halaman

Tapi selang beberapa waktu hujan di Kota Madinah menjadi lebih deras disertai jatuhnya butiran es.

Baca juga: Jemaah Haji dan Umrah Dilarang Salat di Depan Kabah Kalau Tidak Ikuti Syarat Ini

Angin kencang menyertai hujan es dan berlangsung hingga sekira satu jam.

Akibat kondisi cuaca tersebut, dua pesawat dari Indonesia yang membawa jamaah haji terpaksa dialihkan.

Total ada 753 penumpang calon haji dalam dua penerbangan bersama pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 6202 dari Solo dan GA 7035 dari Jakarta.

Artikel ini telah tayang di Tribun Medan dengan judul Perdana, Kereta Api Layani Rombongan Jemaah Haji Kabupaten Labuhanbatu dengan KLB.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Medan
Tags:
video viralSumatera UtaraMedanjemaah haji Syakirah Mi Balap
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved