TRIBUNTRAVEL.COM - Faberge egg merupakan telur termahal di dunia yang harganya mencapai miliaran rupiah.
Faberge egg dibuat oleh perusahaan perhiasan House of Fabergé di Saint Petersburg, Rusia.

Dihiasi dengan permata nan cantik, Faberge egg terlihat begitu mewah dan elegan.
Berikut fakta unik Faberge egg yang dirangkum TribunTravel dari Bobo.
Baca juga: Hematogen, Cokelat Manis dari Rusia yang Terbuat dari Darah Sapi
1. Merupakan telur hadiah Paskah
Perayaan Paskah selalu identik dengan simbol telur dan kelinci.
LIHAT JUGA:
Suatu hari pada tahun 1800-an, sebuah tradisi menghadiahkan telur mewah dimulai di Rusia.
Rupanya, saat itu keluarga kerajaan dan bangsawan saling memberikan hadiah telur yang mewah yaitu Faberge egg.
Sosok di balik Faberge egg adalah seorang seniman perhiasan bernama Peter Carl Faberge.
Diketahui, Peter Carl Faberge diutus oleh Kaisar Rusia Czar Alexander III untuk membuat Faberge egg.
Saat itu, Czar Alexander III ingin memberikan hadiah telur Paskah untuk istrinya.
2. Harganya sangat mahal

Ada beragam desain Faberge egg yang dijadikan hadiah keluarga kerajaan dan bangsawan Rusia abad ke-19 sampai ke-20
Faberge egg bukanlah telur biasa, melainkan karya seni berbentuk telur dan dihiasai dengan perhiasan di bagian luarnya.
Jadi, sebenarnya Faberge egg mahal karena telur ini berbahan perhiasan seperti batu atau logam mulia.
Ditambah lagi, Faberge egg adalah karya seni yang langka dan dibuat dengan ketelitian.
Di Rusia, Faberge egg juga dianggap berharga karena nilai sejarah di baliknya.
Tak heran jika harga aslinya mencapai 12.800 rubel, yang kini diperkirakan bernilai sekitar 15 juta dolar AS atau sekira Rp 223 miliar.
Baca juga: Tak Mau Kalah dengan Polandia, Rusia Bangun Jalan Pakai Aspal Aroma Stroberi
Baca juga: Wanita Rusia Ditangkap setelah Lewati Perbatasan Moldova-Rumania dengan Visa Schengen Palsu
3. Faberge egg pertama di dunia
Karya telur Paskah Peter Carl Faberge yang dibuat untuk Czar Alexander III merupakan Faberge egg pertama di dunia yang dibuat pada 1885.
Faberge egg tersebut diberi nama The Hen Egg, yang dalam bahasa Indonesia artinya ayam betina.
Telur ini tampak seperti telur ayam di bagian luarnya, namun ada garis keemasan di bagian tengahnya.
Rupanya telur ini bisa dibuka dan di dalamnya terdapat kuning telur dari emas.
Di dalam kuning telurnya, ada ayam betina yang terbuat dari emas dengan mata yang terbuat dari batu rubi.
4. Jumlahnya ada 50 butir

Peter Carl Faberge membuat Faberge egg dari 1885 hingga 1916 hingga jumlahnya mencapai 50 butir.
Sepuluh telur diproduksi dari tahun 1885 hingga 1893, pada masa pemerintahan Czar Alexander III, dilaporkan situs resmi faberge.com.
Sebanyak 40 butir lebih diciptakan selama pemerintahan putra Czar Alexander III, Nicholas II.
Setiap tahunnya, terdapat dua butir telur yang dibuat, satu untuk ibunya dan kedua untuk istrinya.
Baca juga: Jumlah Turis Rusia Kunjungi Bali Tinggi, Menparekraf Berencana Buka Penerbangan Langsung dari Moskow
Baca juga: Unik, Jalan di Rusia Dibuat dari Aspal Beraroma Stroberi, Ini Tujuannya
5. Faberge egg yang terakhir
Faberge egg yang terakhir yang diproduksi terakhir yaitu Order of St George Egg yang dibuat pada tahun 1916.
Order of St George Egg dipersembahkan oleh Kaisar Nicholas II kepada ibunya, Janda Permaisuri.
Setelah dimulainya Perang Besar, bahan berharga menjadi langka: ini, salah satu dari dua telur terakhir Faberge, terbuat dari enamel putih keperakan dan tikar opalescent tanpa hiasan lebih lanjut.
Desainnya diatur dengan potret miniatur Nicholas II dan putranya, Alexei, tersembunyi di bawah lencana Order of St George Egg.
Artikel ini telah tayang di Bobo.grid.id dengan judul Faberge Egg, Telur Mewah yang Harganya Mencapai 162 Miliar.