Breaking News:

Mengenal Rutan Voyager: Pesawat Pertama yang Kelilingi Dunia Tanpa Berhenti & Isi Bahan Bakar

Pesawat Rutan Voyager menjadi pesawat pertama yang mengelilingi dunia tanpa henti dan isi bahan bakar serta pegang rekor penerbangan terpanjang.

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Nurul Intaniar
Flickr.com/ Alan Wilson
Ilustrasi pesawat Rutan Voyager yang memegang rekor penerbangan terpanjang di dunia tanpa berhenti dan isi bahan bakar. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Tahukah kamu ada pesawat dengan rekor penerbangan terpanjang di dunia tanpa berhenti dan isi bahan bakar?

Pesawat Rutan Voyager Model 76 adalah pesawat pertama yang berhasil mengelilingi dunia tanpa berhenti dan mengisi bahan bakar sama sekali.

Ilustrasi Landasan Pacu Bandara
Ilustrasi Landasan Pacu Bandara (KOMPAS.com/Indra Akuntono)

Rutan Voyager memiliki badan pesawat tipis yang membutuhkan waktu lima tahun untuk berkembang dan memulai perjalanannya pada 14 Desember 1986.

Dilansir dari Simple Flying, Minggu (17/7/2022), pesawat Rutan Voyager mendarat sembilan hari penuh kemudian pada 23 Desember setelah mengelilingi dunia tanpa henti dan mengisi bahan bakar. 

Baca juga: Pilot Jelaskan Jika Ditemukan Bom di Pesawat: Benarkah Ada Tempat Rahasia untuk Menyimpannya?

Berawal dari sketsa desain di serbet kertas

Rutan Voyager dibangun oleh Burt Rutan, Dick Rutan, dan Jeana Yaeger.

Burt dilaporkan pertama kali membuat sketsa desain pesawat di atas serbet kertas pada tahun 1981 dan mulai bekerja tidak lama kemudian di Mojave, California di bawah bendera perusahaan kedirgantaraannya.

Dick Rutan dan Jeana Yaeger adalah pilot penerbangan bersejarah itu.

Untuk mempertahankan penerbangan lebih dari 216 jam, menjaga berat pesawat seminimal mungkin sangat penting.

Ilustrasi Rutan Voyager.
Ilustrasi Rutan Voyager. (Flickr.com/ Mark Carlisle)

Baca juga: Aurel-Atta Halilintar Ajak Ameena Naik Pesawat Mewah ke Italia, Harga Tiketnya Ratusan Juta

Untuk melakukan ini, Rutan menggunakan kombinasi bahan komposit seperti kevlar dan fiberglass untuk membawa berat badan pesawat menjadi hanya 426 kgs.

2 dari 3 halaman

Mesinnya sendiri memiliki berat lebih dari ini pada 594 kgs, dengan dua baling-baling berjalan di bagian tengah di kedua ujungnya.

Pada pandangan pertama, Voyager Model 76 tidak seperti desain pesawat komersial lainnya, tidak memiliki ekor atau badan pesawat yang jelas.

Sebaliknya satu sayap panjang memotong tiga bagian badan pesawat dan konektor paralel untuk ketiganya.

Desain Rutan dibuat untuk memaksimalkan rasio lift to drag, yang akan sangat penting untuk menjaga pesawat tetap berada di langit selama berhari-hari.

Proses desain memakan waktu lebih dari lima tahun sampai pesawat siap untuk terbang ke langit pada Juni 1986 untuk pertama kalinya.

Pengujian untuk lepas landas

Ilustrasi roda pesawat.
Ilustrasi roda pesawat. (anncapictures /Pixabay)

Baca juga: Jangan Pakai Celana Pendek & 4 Hal yang Harus Dihindari di Pesawat Menurut Pramugari

Baca juga: Pramugara Air India Diserang Penumpang Mabuk di Pesawat, Wajahnya Sampai Terluka

Desain Burt Rutan terbukti sukses, dengan kedua pilot menggunakan Model 76 untuk memecahkan rekor penerbangan terpanjang di dunia dalam pengujian pada Juli 1986 saja.

Namun, ketiganya berharap untuk membawa voyager dalam perjalanan yang tidak ada duanya, mengelilingi dunia tanpa pengisian bahan bakar atau pemberhentian teknis.

Setelah lebih dari 60 penerbangan uji coba, Rutan Voyager berangkat untuk penerbangan global nonstop pada 14 Desember 1986 dari Pangkalan Angkatan Udara Edwards.

Namun, segalanya tidak berjalan terlalu mulus sejak awal, dengan ujung sayap mengenai permukaan landasan pacu dan akhirnya robek pada tahap awal penerbangan

3 dari 3 halaman

Namun, pilot memilih untuk melanjutkan mengingat pesawat masih memenuhi jangkauan teknisnya bahkan tanpa tip.

Sepasang pilot terbang dengan heroik, menghindari wilayah udara tertutup, badai, dan peristiwa cuaca lainnya untuk memastikan kinerja pesawat tidak terhambat secara signifikan.

Dengan sedikit ruang di kokpit, Dick Rutan dan Jeana Yaeger hanya dapat beralih kendali sesekali, dengan hari-hari berlalu saat melakukan penerbangan mengelilingi dunia tanpa henti.

Berhasil menyelesaikan penerbangan

Ilustrasi - Pesawat dan peta dunia.
Ilustrasi - Pesawat dan peta dunia. (Pexels.com/ Andrea Piacquadio)

Setelah kegagalan pompa bahan bakar menjelang akhir penerbangan, kedua pilot berhasil menyelesaikan perjalanan dengan sukses pada pukul 08.06 pada tanggal 23 Desember di Edwards AFB, dengan catatan waktu perjalanan lebih dari 216 jam dan mengelilingi dunia.

38 tahun kemudian, rekor ini tetap ada yakni penerbangan mengelilingi dunia tanpa henti dan mengisi bahan bakar yang tak bisa mengalahkan Rutan Voyager Model 76.

Baca juga: Video Viral Detik-detik Pesawat Kargo Antonov-12 Jatuh dan Terbakar, Angkut 12 Ton Barang Berbahaya

(TribunTravel.com/ Rtn)

Baca juga selengkapnya seputar rahasia penerbangan, di sini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
CaliforniaRutan Voyagerpesawatpenerbangan Yeti Airlines Batik Air Dassault Rafale
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved