Breaking News:

4 Tradisi Unik Perayaan Hari Raya Waisak di Indonesia, Ada Kirab Agung Amisa Puja di Yogyakarta

Di Indonesia, umat Buddha di setiap daerah memiliki tradisi unik dalam perayaan hari Waisak.

TRIBUN JATENG/M NUR HUDA
Ilustrasi perayaan Hari Raya Waisak 

TRIBUNTRAVEL.COM - Hari Raya Waisak merupakan hari suci bagi umat Buddha di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia.

Di Indonesia, umat Buddha di setiap daerah memiliki tradisi unik dalam perayaan Waisak.

Tahun 2021, perayaan Waisak diperingati pada 26 Mei atau Tri Suci Waisak 2656 yang tercantum dalam kalender Buddha.

Dirangkum TribunTravel dari berbagai sumber, berikut empat tradisi unik perayaan Waisak di Indonesia.

Baca juga: Kenapa Perayaan Hari Raya Waisak Identik dengan Lampion?

1. Kirab Agung Amisa Puja - Yogyakarta

Ilustrasi kirab waisak
Ilustrasi kirab Agung Amisa Puja (Pixabay/ imnoom)

Umat Buddha di Desa Gunung Kelir, Girimulyo biasanya menyambut Waisak dengan Kirab Agung Amirsa Puja.

Kirab dengan budaya Jawa ini dilakukan dengan mengarak replika Sang Buddha sambil membawa aneka sesajen persembahan ke vihara terdekat.

Pelaksaan Kirab Agung Amisa Puja ini bertujuan untuk mengenang ajaran Guru Agung Buddha Gautama.

Uniknya, rombongan yang mengikuti kirab menggunakan pakaian Jawa dan melantunkan doa, sehingga terkesan kompak antar masyarakat di daerah tersebut.

Baca juga: 6 Tradisi Unik Perayaan Hari Raya Waisak di Berbagai Negara

2. Festival Candi Muaro - Jambi

2 dari 3 halaman

Perayaan Waisak di Jambi diselenggarakan di kawasan Candi Muaro Jambi.

Saat perayaan Waisak, umat Buddha memadati area candi untuk melaksanakan berbagai rangkaian ritual Waisak.

Rituan ini akan dimulai dengan mengelilingi kawasan candi, sembahyang, hingga semedi yang dipimping oleh biksu.

Menariknya perayaan Waisak di sini selalu digabungkan dengan acara Festival Candi Muaro Jambi.

3. Pawai Waisak - Pekanbaru

Tradisi Pawai Waisak di Pekanbaru yakni masyarakat Buddha akan memeriahkan Waisak dengan turun ke jalan.

Ada berbagai kesenian Tionghoa akan dijumpai selama pawai, ada barongsai, atraksi naga dan mobil hias yang diisi patung Buddha serta lampu warna-warni.

Pawai Waisak bertujuan sebagai bentuk penghormatan kepada sang Buddha.

Selain itu juga sebagai sarana doa serta puja.

Baca juga: 3 Fakta Menarik Tentang Hari Raya Waisak

4. Perayaan Waisak di Klenteng Ancol - Jakarta

3 dari 3 halaman

Perayaan Waisak di Klenteng Ancol biasanya berlangsung lebih sakral.

Di mana umat Buddha datang ke vihara dengan tujuan khusyuk beribadah dengan membakar dupa, menyalakan lilin, hingga berdoa sambil diiringi dengan tabuhan musik khas.

Disclaimer : Mengingat pandemi Covid-19 yang kini tengah berlangsung, kemungkinan besar tradisi-tradisi tersebut ditiadakan atau digelar dengan konsep yang berbeda.

Sesuai aturan protokol kesehatan yang berlaku.

Baca juga: Libur Waisak 2021, Kawasan Candi Borobudur Tetap Buka dengan Protokol Kesehatan Ketat

Baca juga: Selain Indonesia, 5 Negara Asia Ini Punya Tradisi Unik saat Hari Raya Waisak

(TribunTravel.com/Septi Nandiastuti)

Baca selengkapnya terkait Waisak bisa klik di sini

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Hari Raya WaisakJambiPekanbaru Monumen Lokomotif
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved