TRIBUNTRAVEL.COM - Pemerintah resmi memberlakukan larangan mudik Lebaran yang berlangsung pada pada tanggal 22 April -17 Mei 2021 mendatang.
Guna mendukung kebijakan tersebut, pemerintah tengah menyiapkan titik penyekatan di ratusan titik jalur mudik.
Titik penyekatan disiapkan oleh kepolisian untuk memutarbalikkan kendaraan masyarakat yang mencoba untuk melakukan mudik Lebaran 2021.
Setidaknya terdapat 333 titik penyekatan yang tersebar dari Lampung hingga Bali, termasuk di Semarang.
Baca juga: Sandiaga Uno Minta Traveler Patuhi Larangan Mudik dan Kunjungi Tempat Wisata Lokal Saja
Melansir laman Tribun Jateng, Pemerintah Kota Semarang bersiap mengamankan kebijakan larangan mudik dari Pemerintah Pusat.
Meski terdapat kebijakan perjalanan aglomerasi, Pemkot tetap melakukan pemantauan terhadap kendaraan yang masuk ke Kota Semarang.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, posko penyekatan sudah dirapatkan bersama Forkopimda Kota Semarang.
Ada empat titik ruas masuk Kota Semarang yang bakal didirikan tenda posko yaitu perbatasan Mangkang, Pedurungan, Sisemut, dan Genuk.
Pemantauan akan dilakukan seperti tahun lalu.
Petugas akan memberhentikan kendaraan dari luar kota yang dimungkinkan merupakan pemudik.
Petugas juga akan menanyakan surat jalan.
"Teman-teman dari Polrestabes, TNI, Pemkot akan membuat tenda posko kaya waktu awal-awal Covid-19."
"Yang mau masuk, mencurigakan suruh berhenti. Mana surat jalannya."
"Kalau tidak bisa (menunjukan), balik kanan. Kalau nekat tetep karantina," terang Hendi, sapaannya, Kamis (22/4/2021).
Tak hanya di batas kota, Hendi menambahkan, pemantauan masyarakat juga dilakukan di lingkungan masyarakat.
Pihaknya akan melakukan pembentukan tim hingga tingkat kecamatan dan kelurahan untuk memperkuat pemantauan pemudik.
Polda Jateng Siapkan 14 Posko di Perbatasan
Berbagai upaya dilakukan Polda Jateng untuk melaksanakan penyekatan di sejumlah perbatasan saat mudik lebaran.
Satu diantaranya upaya dilakukan menyiapkan 14 posko.
Hal ini disampaikan Kapolda Jateng, Irjen, Pol Ahmad Luthfi usai gelar apel Operasi Keselamatan Candi 2021, di halaman Mapolda Jateng, Senin (12/4/2021).
Kapolda mengatakan 14 posko tersebut akan ditempatkan di perbatasan pintu masuk Jawa Tengah.
Hal ini bertujuan untuk mencegah masuknya kendaraan pemudik dari luar Jawa Tengah dan untuk memberikan keselamatan kepada masyarakat di dalam menjaga kesehatan.
"Hal ini kami terapkan, jangan sampai terjadi kluster baru di Jawa tengah, serta mengacu kepada aturan pemerintah, mengenai larangan mudik di hari raya nanti," ujarnya.
Menurut Kapolda, ke 14 titik yang ada di perbatasan yakni Cirebon kota, perbatasan Jawa Tengah -Jawa Barat.
Kemudian perbatasan Jawa Timur Jawa Tengah, yaitu di wilayah kabupaten Rembang, Blora, karanganyar, dan Sragen.
Baca juga: Larangan Mudik 2021, Ini Sejumlah Titik Penyekatan di Kabupaten Tegal
Baca juga: Mudik 2021 Dilarang, Pemprov Bali Lakukan Pengetatan di Berbagai Akses Masuk Pulau Dewata
Baca juga: Mudik 2021 Dilarang, Berikut Daftar Lokasi Titik Penyekatan di Jawa Timur
Baca juga: Dilarang Mudik Lebaran 2021, Inilah Sederet Sanksi yang Berlaku untuk Para Pelanggar
Baca juga: Simak! Berikut Daftar 8 Wilayah yang Memperbolehkan Mudik Lokal 2021, Mana Saja?
(TribunTravel.com/Mym)