TRIBUNTRAVEL.COM - Pandemi Covid-19 telah mengubah pola hidup dan perilaku masyarakat dunia.
Mereka lebih banyak memperhatikan kebersihan dan memilih area privasi dibanding keluar dan bertemu dengan banyak orang.
Meski demikian, tidak menyurutkan sebagian orang untuk menikmati liburan dan menginap di hotel.
Namun tahukah kamu, ada beberapa hal yang seharusnya kamu hindari ketika menginap di kamar hotel selama pandemi Covid-19?
Baca juga: Persawahan Sukorame Mangunan dan 4 Tempat Wisata Populer di Bantul Yogyakarta
Dilansir TribunTravel dari laman Reader's Digest, Minggu (14/3/2021), berikut tujuh hal yang tidak seharusnya dilakukan di kamar hotel:
1. Menyentuh permukaan tanpa melakukan pembersihan terlebih dahulu

Ini berlaku untuk semua area di kamar hotel, terutama kamar mandi.
Pendiri dan CEO of Upgraded Points, Alex Miller menyarankan, "Di dekat toilet, taruh handuk di tanah sehingga kaki anda tidak pernah menyentuh area di mana urin atau bakteri lain kemungkinan besar berkumpul selama banyak tamu yang menginap di kamar."
Dan untuk permukaan yang disentuh, mintalah tisu desinfektan dari hotel dan seka semua kenop pintu, remote TV, keran dan bahkan sakelar lampu, menurut Profesor Perhotelan dan Bisnis di Rollins College, Robert M. Hebeler.
"Item yang paling 'disentuh' di kamar hotel seringkali adalah yang paling kotor," imbuhnya.
Selama pandemi Covid-19, banyak hotel yang menyediakan tisu desifektan bagi para tamu.
2. Masuk ke lift yang penuh sesak

Jika kamu menginap di hotel dengan banyak lantai, kemungkinan besar setidaknya satu orang sudah berada di lift saat kamu siap untuk naik.
Meskipun hal ini biasanya tidak menimbulkan ancaman, kecuali mungkin bagi mereka yang menderita klaustrofobia, pada saat Covid-19 hal ini sebaiknya dihindari.
"Yang terbaik adalah menggunakan lift sendirian," kata Natasha Bhuyan dari One Medical.
"Awalnya mungkin agak canggung, tapi merasa nyaman 'melewati' lift yang sudah ada orang di dalamnya dan ambil yang berikutnya," imbuhnya.
Ia menambahkan, "Selain itu, meskipun hotel harus sering membersihkan tombol lift, gunakan tisu bersih untuk menekan tombol dan membuangnya ke tempat sampah."
3. Mencuri jubah mandi
Selain Covid-19, mencuri jubah mandi bukan perilaku yang baik.
Kamu mungkin akan mendapatkan tambahan tagihan atas tindakan ini.
Seorang Fotografer dan Blogger perjalanan untuk EverythingZany.com, Ryazan Tristram, mengatakan, "Tamu terkadang membawa pulang fasilitas penting yang disediakan hotel selama mereka menginap, seperti sampo, lotion, dan produk meja rias lainnya."
"Namun, orang terkadang membawa pulang jubah mandi juga, yang tidak boleh," imbuhnya.
Ia menambahkan, "Kamu dapat dikenakan biaya tambahan atau bahkan denda karena mengambil barang-barang yang lebih mahal, termasuk linen, karya seni dan elektronik."
4. Meninggalkan perhiasan di koper atau lemari

Banyak hotel yang hanya memiliki layanan tata graha sebelum dan setelah tamu menginap.
Tetapi lebih baik jika kamu menyimpan barang-barang berharga dengan benar.
Sebagian besar kamar hotel menyediakan brankas yang bisa kamu manfaatkan.
Jadi jangan tinggalkan perhiasan, dompet atau benda berharga lainnya di kamar, kecuali disimpan di brankas yang disediakan hotel.
5. Membiarkan pintu kamar mandi terbuka saat digunakan

Tidak ada salahnya menikmati mandi uap di hotel, namun waspadalah terhadap uap air jika masuk ke kamar.
"Pancuran air panas hotel dapat menyebabkan banyak uap dan akibatnya dapat memicu sistem alarm kebakaran hotel di dalam kamar tidur jika kamu membiarkan pintu kamar mandi terbuka," kata Tristram.
6. Lupa memeriksa tempat tidur

Bahkan hotel terbaik tidak dapat mencegah makhluk menyeramkan untuk masuk ke kamar tidur.
"Saya selalu menyarankan para pelancong untuk meletakkan koper mereka di bak mandi sampai mereka memeriksa kutu busuk di tempat tidur," kata Mitch Krayton dari Krayton Travel.
"Tarik kembali tempat tidur dan periksa sudut kasur. Selain itu, minta pihak hotel untuk mengonfirmasi apakah ada perlengkapan tempat tidur yang tidak dicuci. Dengan begitu, kamu bisa yakin untuk menghindari apapun yang digunakan banyak orang," jelas Hebeler.
Seprei, selimut hanya dibersihkan sesuai kebutuhan.
Saat ini, banyak hotel menggunakan selimut sebagai pengganti seprai.
7. Berjalan dengan kaki yang 'berat'
Ada begitu banyak kekhawatiran tentang menginap di hotel saat pandemi Covid-19.
Dan musik serta suara yang keras bukanlah satu-satunya hal yang harus diperhatikan saat berada di kamar hotel.
Tonton juga:
"Menurut pengalaman saya, tidak peduli seberapa mewah sebuah hotel, tetap saja dibangun dengan bahan yang tidak memungkinkan kedap suara, terutama dari tamu di lantai atas," kata Kucheran,
"Hindari berjalan-jalan dengan langkah berat, agar kamu tidak menjadi tamu yang menganggu," pungkasnya.
Baca juga: Disebut Kembaran Big Ben di Inggris, Ini Keunikan Jam Gadang yang Jadi Ikon Kota Bukittinggi
Baca juga: Tips Melindungi Diri agar Tidak Tertular Covid-19 di Pesawat
Baca juga: Video Viral, Penguin Melompat ke Perahu Wisata saat Melarikan Diri dari Paus Orca
Baca juga: Tak Perlu Deposit, Kota Cantik di Italia Ini Jual Rumah Cuma Rp 17 Ribu, Mau?
Baca juga: Unik, Gua di Australia Ini Punya Bebatuan Berwarna Merah Muda Layaknya Gulali
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)