TRIBUNTRAVEL.COM - Bepergian di tengah pandemi covid-19 menjadi tantangan tersendiri.
Apalagi jika bepergian menggunakan transportasi umum seperti pesawat terbang.
Saat ini harga tiket pesawat tergolong murah.
Hal ini mendorong sebagian orang untuk melakukan perjalanan naik pesawat.
Tapi tentunya, sebelum merencanakan perjalanan, pertimbangkan setiap kemungkinan yang bisa terjadi. Tujuannya demi menjaga keamanan dan menghindari risiko terpapar virus.
Menurut dokter perawatan paru dan penyakit kritis Joseph Khabbaza, MD, selama penerapan protokol kesehatan dilakukan dengan baik, itu dapat meminimalkan risiko tertular Covid-19.
"Tetap jaga jarak dan memakai masker di sekitar orang lain. Selain itu, jaga tangan tetap bersih dan jangan menyentuh mata, hidung, atau mulut ketika tangan sedang kotor," kata Dr. Khabbaza.
Ketika hendak bepergian dengan pesawat terbang, ingatlah untuk selalu fokus melindungi diri sendiri. Terlebih sebelum naik pesawat banyak prosedur yang harus dilewati.
Mulai dari pemeriksaan keamanan, pemeriksaan dokumen, proses check-in, hingga proses boarding untuk masuk ke pesawat.
Ini meningkatkan kemungkinan tangan menyentuh permukaan yang sering disentuh banyak orang. Selain itu, selama melewati prosedur kita juga dipertemukan dengan banyak orang.
Ingatlah untuk sering-sering mencuci tangan dengan air dan sabun serta menjaga jarak dari orang lain. Bila tidak memungkinkan untuk mencuci tangan, gunakan hand sanitizer.
Lalu saat berada di dalam pesawat, jangan juga lalai menerapkan protokol kesehatan. Sebab kita tidak tahu kondisi kesehatan penumpang lain yang duduk di sebelah.
"Jika tetap memakai masker, menjaga tangan tetap bersih, serta menghindari menyentuh wajah selama penerbangan, risiko terpapar virus rendah," ujar Dr. Khabbaza.
Sementara itu, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat, sebagian besar virus tidak menyebar dengan mudah di dalam pesawat selama penerbangan.
Hal ini dikarenakan sistem sirkulasi dan penyaringan udara di pesawat. Dalam upaya menghentikan penyebaran Covid-19, banyak maskapai penerbangan yang mengambil tindakan pencegahan.
Saat ini pesawat memiliki filter HEPA sehingga tetap aman bagi penumpang untuk menghirup udara selama penerbangan.
Banyak pula maskapai penerbangan yang benar-benar membersihkan dan bahkan melakukan disinfektan terhadap kursi, sabuk pengaman, serta permukaan lain yang sering disentuh.
Beberapa maskapai penerbangan juga telah menyesuaikan pengaturan tempat duduk agar bisa menerapkan jaga jarak.
Kendati demikian, penumpang pesawat juga perlu melindungi dirinya sendiri. Misalnya membersihkan sandaran tangan, kursi, tombol lampu, dan bahkan pegangan pintu kamar mandi sebelum digunakan.
Dr. Khabbaza mengingatkan, keputusan untuk bepergian dengan pesawat terbang ada di tangan calon penumpang. Tapi jangan lupa untuk memerhatikan kondisi kesehatan.
Urungkan niat untuk pergi jika sedang sakit atau berisiko tinggi terpapar virus corona. Hal yang sama juga berlaku jika teman atau anggota keluarga lain ingin ikut bepergian.
"Bepergian menggunakan pesawat terbang dapat dilakukan aman dengan berpegang pada dasar-dasarnya," pungkas Dr. Khabbaza.
Baca juga: 6 Kesalahan yang Sering Dilakukan Traveler saat Bepergian, Termasuk Ketinggalan Pesawat
Baca juga: Fakta Antonov AN 124-100, Pesawat Kargo Terbesar Kedua di Dunia yang Mendarat di YIA
Baca juga: Dua Pendaki Ini Temukan Bangkai Pesawat yang Jatuh 78 Tahun Lalu
Baca juga: Pesawat Kargo Terbesar di Dunia Mendarat di Bandara YIA Kulon Progo, Kapasitas Muatan hingga 150 Ton
Baca juga: TRAVEL UPDATE: Ban Depan Rusak, Pesawat Batik Air Terpaksa Putar Balik setelah 30 Menit Terbang
Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul Tips Lindungi Diri dari Virus Corona saat Naik Pesawat Terbang