lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Sebagian dari kita tidak menyadari jika beberapa makanan yang dikonsumsi dapat memicu kanker.
Konsumsi yang terlalu sering dapat berbahaya bagi tubuh dan dapat semakin meningkatkan kemungkinan terkena kanker.
Ada baiknya menghindari makanan pemicu kanker lebih dini.
Dilansir TribunTravel.com dari laman listaka.com, 7 makanan pemicu kanker yang sebaiknya dihindari.
1. Tomat Kalengan
• Konsumsi 10 Makanan Ini yang Dipercaya Bisa Cegah Kanker Darah
Pengalengan tomat sangat buruk karena bersifat asam yang menyebabkan pelepasan BPA kimia dari lapisan ke dalam tomat yang sedang dikalengkan.
TONTON JUGA
Tidak seperti tomat segar yang ditanam secara organik yang membantu tubuh melawan infeksi dan mencegah kanker, tomat kalengan adalah makanan karsinogenik.
Lapisan kaleng makanan memiliki Bisphenol A (BPA) yang dianggap sebagai zat berbahaya oleh Canadian Cancer Society .
2. Soda
• Mengenal Kanker Darah, Penyakit yang Pernah Dihadapi (Alm) Ani Yudhoyono
Soda sama sekali tidak baik.
Soda memiliki jumlah tinggi fosfat, gula putih, dan bahan kimia.
Soda dengan mudah menghabiskan nutrisi tubuh yang mengarah pada obesitas dan penambahan berat badan.
Soda mengandung perasa yang tidak alami, pewarna buatan dan pemanis buatan, semua ini adalah zat karsinogenik.
Sakarin adalah kekhawatiran tertinggi di antara pemanis buatan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa sakarin adalah inisiator dan promotor kanker pada hewan yang terinfeksi kanker di laboratorium.
Pemanis buatan lainnya, aspartame biasanya digunakan dalam soda.
Studi penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa Soda menyebabkan tumor otak pada hewan percobaan.
Peningkatan kadar aluminium di jaringan otak menyebabkan penyakit Alzheimer plus melemahkan saluran pencernaan.
Itu terjadi karena ketika soda dikemas dalam aluminium.
3. Daging Olahan
• Bunuh Sel Kanker Paru-paru dengan Konsumsi Teh Peterseli
Baru-baru ini, Badan Internasional untuk Penelitian Kanker dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa makan daging olahan bersifat karsinogenik.
Dua puluh dua ahli dari 10 negara menguji kembali lebih dari 800 studi untuk mencapai kesimpulan mereka.
Mereka melihat bahwa mengonsumsi 50 gram daging olahan setiap 24 jam meningkatkan risiko kanker usus sebesar 18%, setara dengan sekitar empat strip bacon atau satu hotdog.
Selama metode pemrosesan daging, bahan kimia yang menyebabkan kanker sedang dibentuk seperti senyawa N-nitroso dan hidrokarbon aromatik polisiklik.
4. Keripik Kentang
• 3 Minuman Pencegah Penyakit Kanker yang Bisa Dibuat di Rumah
Keripik kentang mengandung rasa dan warna buatan dan pengawet yang tak terhitung jumlahnya.
Keripik kentang sangat asin, dan kandungan natriumnya yang tinggi dapat membawa efek samping tekanan darah tinggi bagi sebagian orang.
Selain itu, keripik kentang dapat menyebabkan obesitas karena lemak dan kalori yang dikandungnya tinggi.
Keripik kentang juga penuh dengan lemak trans, yang buruk bagi kesehatan dan dapat menyebabkan kolesterol tinggi pada banyak orang.
Fenomena ini mengembangkan akrilamida, bahan kimia penyebab kanker.
Akrilamida ini adalah karsinogen dengan konsensus American Cancer Society dan European Food Society Authority.
Percobaan di laboratorium dengan hewan mensyaratkan bahwa akrilamida dapat menghancurkan DNA dan membawa jenis kanker tertentu.
Alih-alih mengonsumsi keripik kentang, pilihan sehat adalah keripik pisang atau apel kering.
5. Alkohol
• 7 Manfaat Mengonsumsi Jambu Monyet untuk Kesehatan, Termasuk Cegah Kanker hingga Anemia
Konsumsi alkohol yang terlalu banyak akan menyebabkan kamu mengembangkan banyak jenis kanker, termasuk kanker payudara, usus besar, rektum, laring, hati, mulut, kerongkongan, dan faring sesuai dengan Canadian Cancer Society.
Terlebih lagi, ketika alkohol ditambah dengan merokok, risiko terkena kanker meningkat.
Ketika alkohol disalahgunakan, alkohol berkembang menjadi kekurangan gizi dan pola makan yang buruk.
Alkohol dalam tubuh kita berubah menjadi zat kimia penyebab kanker beracun yang disebut asetaldehida.
DNA rusak, dan sel-sel berhenti untuk memperbaiki kerusakan ini.
Pembentukan asetaldehida diklasifikasikan oleh Badan Internasional untuk Penelitian Kanker sebagai produk dari minum alkohol sebagai karsinogenik, bersama dengan alkohol itu sendiri.
6. Makanan yang diasinkan dengan Garam
• 6 Mitos Benda Sepele yang Dianggap Bisa Picu Kanker, Deodoran Bisa Sebabkan Kanker Payudara?
Makanan dengan kandungan nitrat dan nitrit yang tinggi adalah acar yang sangat asin yang dapat mempengaruhi lambung dan pencernaan.
Nitrat dan nitrit dapat berubah menjadi nitrosamin penyebab kanker yang merusak sel DNA.
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa orang-orang yang diet konvensional dengan mengonsumsi acar, lebih mungkin terkena kanker perut dan nasofaring.
7. Sayuran dan buah yang terkena pestisida
• Pria Asal Tiongkok Ini Derita 3 Kanker Secara Bersamaan Akibat Kebiasaan Merokok dan Minum Miras
Sayuran dan buah-buahan kotor adalah yang tercemar pestisida.
Penelitian Canadian Cancer Association menyebutkan hubungan pestisida dengan kanker seperti multiple myeloma, lymphoma non-Hodgkin, prostat, leukemia limfositik kronis, pankreas, paru-paru, kanker kulit non-melanoma dan testis.
Juga, studi tentang pestisida dan kanker anak-anak mengatakan bahwa kemungkinan hubungan dengan limfoma dan leukemia non-Hodgkin.
• Sempat Viral, Warung Bu Anny Slawi Akhirnya Buat Daftar Harga Menu
• Daftar Tempat Wisata di Jakarta yang Akan Tutup Hari Pertama Lebaran
• Prank Ganti Krim Oreo dengan Pasta Gigi, Youtuber ini Dipenjara dan Didenda Rp 320 Juta
• YI Outdoor CCTV, Pengintai yang Bantu Awasi Rumah Selama Mudik Lebaran
• Fakta Menarik Tentang Deep Web, Bisa Temukan Konten Kejam dan Berbahaya
TribunTravel/Ambar Purwaningrum
