TRIBUNTRAVEL.COM - Berlibur ke Bali kurang lengkap rasanya jika tidak membawa oleh-oleh khas Pulau Dewata ini.
Tidak hanya pie susu, berikut ini adalah oleh-oleh khas Bali yang bisa kamu jadikan buah tangan ke kerabat maupun teman-temanmu.
Dilansir Tribun Travel dari beberapa sumber, ini 7 oleh-oleh khas Bali yang antimainstream yang bisa kamu beli:
1. Kain Tenun Endek

Bali juga punya kain tenun layaknya Lombok, yaitu Kain Tenun Endek.
Kain Tenun Endek merupakan salah satu oleh-oleh khas Bali yang bisa kamu berikan ke kerabat maupun teman-temanmu sebagai buah tangan dari Pulau Dewata.
Motif kain Endek beragam dan beberapa motifnya dianggap sakral.
Tonton juga:
Dengan perkembangan produksi yang terus meningkat, kain Endek pun kini termasuk dalam salah satu buah tangan anti mainstream yang paling dicari.
Endek juga bisa menjadi oleh-oleh yang tepat untuk kerabat atau teman-teman kamu yang menyukai bahan-bahan kain khas nusantara.
• Liburan di Maldives Naik Seaplane, Maia Estianty Beri Pujian pada Suami: Sangat Gentle
• Yuk Nikmati Pentol Cekel Begal di Bandung, Disajikan dengan Kuah Pedas dari 30 Kg Cabai
2. Layang-layang Bali

Layang-layang khas Bali bisa dikatakan memiliki keunikan tersendiri.
Bukan hanya bentuknya, tapi juga keragaman warna dan bahan, yang sama sekali berbeda dengan kebanyakan layang-layang aduan.
Kamu juga tidak akan kesulitan mendapatkan layang-layang, untuk diterbangkan atau sekadar menjadi hiasan dinding.
Hampir di semua toko suvenir di Bali menjual oleh-oleh khas Bali ini dengan harga yang relatif murah.
3. Lukisan Daun Lontar

Pada eranya, daun lontar memiliki fungsi yang sangat penting dalam pencatatan peradaban sejarah di Bali.
Daun ini menjadi media manuskrip, yang pada akhirnya menjadi modal untuk mengetahui perkembangan budaya di Pulau Dewata.
‘Teknologi’ ini masih digunakan sampai saat ini seiring berjalannya waktu, tentunya dengan fungsi yang sedikit dimodifikasi.
Dengan kemiri bakar sebagai tinta, daun lontar kini menjadi media lukis untuk menggambarkan keindahan Bali.
4. Perak Desa Celuk

Tidak hanya Kota Gede di Yogyakarta yang terkenal akan kerajinan peraknya.
Di Bali, ada Desa Celuk di Gianyar yang juga memiliki popularitas sebagai sentra kerajinan logam tersebut.
Banyak barang kerajinan yang terbuat dari perak, mulai dari miniatur sepeda motor hingga gantungan kunci.
Menemukan barang kerajinan terbuat dari perak juga tak sulit.
Hampir semua toko suvenir di Bali memasarkan oleh-oleh khas Bali produk kerajinan Desa Celuk ini.
5. Arak Bali

Arak Bali merupakan salah satu oleh-oleh khas Bali yang paling banyak dicari oleh wisatawan, bukan hanya karena keunikan rasa, tapi juga karena kualitas.
Tak sulit mendapatkan arak Bali, namun untuk mendapatkan yang terbaik dan berkualitas tinggi, mungkin kamu bisa di Karangasem, yang merupakan salah satu tempat penghasil minuman keras lokal yang popular.
6. Kopi Kintamani

Jika kamu ingin memberikan oleh-oleh khas Bali bagi pecinta kopi, bukanlah hal yang sulit, beri saja Kopi Kintamani.
Kopi Kintamani memiliki tekstur medium dan rasa yang lembut juga unik, pun demikian dengan aromanya, sedikit fruity.
7. Buah Wani

Buah ini merupakan buah khas Bali nan eksotik, sejenis mangga dengan bau harum yang menusuk apabila sudah matang.
Jadi, jika ingin menjadikan buah Wani sebagai oleh-oleh, mungkin diperlukan packing secara khusus bila perjalanan dilakukan dengan menggunakan transportasi udara.
Untuk mendapatkan buah wani tidaklah mudah, karena pohon Wani hanya berbuah pada waktu dan musim tertentu saja.
• Disajikan dengan Setangkup Roti Burger, Seperti Apa Rasa Gelato Burger?
• Bosan Ngabuburit di Rumah? Coba 4 Ide Ngabuburit Hemat di Bulan Ramadan versi Traveloka
• Selain Ki Hadjar Dewantara, Dua Tokoh Berikut Juga Berjasa Terhadap Pendidikan di Indonesia
• Kenang Perjuangan Ki Hadjar Dewantara di Museum Dewantara Kirti Griya Taman Siswa Yogyakarta
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)