Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mata Lokal Travel

Lift Transparan Jembatan TASL di Mempura, Siak, Riau Tawarkan Sensasi Langka, Tiketnya Murah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

JEMBATAN TASL - Lift yang menempel di dinding luar tiang jembatan TASL berjalan di rel melengkung sesuai bentuk tiang jembatan, Kamis (28/8/2025).

Jam operasional pun dibatasi,  pukul 09.00–17.00 WIB. 

“Kalau sudah ke Siak tapi belum naik lift, rasanya belum afdal,” kata Yance.

Tak hanya lift, kawasan sekitar pylon juga dikembangkan menjadi ruang publik. Ada taman “Siak Lawo” yang kerap dipadati warga, hingga coffee shop untuk bersantai sambil menunggu giliran naik.

Rekor dan Sejarah

Kehadiran lift kian memperkokoh status Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah (TASL) sebagai ikon.

Dibangun sejak 2002 dan diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2007, jembatan sepanjang 1,2 kilometer itu semula hanya berfungsi sebagai penghubung transportasi.

Kini, dengan menara panoramik dan lift luar ruangnya, TASL menjadi satu-satunya jembatan di Indonesia yang bisa dinikmati dari ketinggian.

Pada 2024, MURI menganugerahkan piagam dan medali untuk kategori jembatan pertama dengan lift penumpang luar ruang yang menempel pada pylon. Piagam itu diserahkan langsung kepada Bupati Siak saat itu di ruang terbuka hijau bawah jembatan.

Baca juga: Rekomendasi 5 Tempat Wisata Sejarah di Pekanbaru, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan

Dari Kota Istana ke Kota Wisata

Bagi wisatawan seperti Gusti, pengalaman itu meninggalkan kesan mendalam.

Dua hari ia habiskan berkeliling Siak, mengunjungi Istana Asserayah Alhasyimiyah, Skywalk Tengku Buwang Asmara,  taman kota hingga menara jembatan. 

“Worth it semua. Makanan murah, tiket masuk terjangkau, dan orang-orangnya ramah,” ujarnya. 

Kesan itu pula yang ingin terus dijaga pemerintah daerah. Siak, yang dulunya dikenal sebagai kota kerajaan, kini tengah memoles diri menjadi kota wisata.

Lift panoramik di Jembatan TASL menjadi simbol transformasi itu dari kebanggaan masa lalu ke daya tarik masa kini.

Naik turun setinggi 73 meter, lift itu membawa lebih dari sekadar tubuh para penumpangnya. Ia mengangkat citra Siak, dari tepian sungai, ke langit yang lebih tinggi.

(Tribunpekanbaru.com/Mayonal Putra)(TribunTravel.com/mym)

Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Dari Sungai ke Langit, Merasakan Sensasi Lift Jembatan Siak Riau yang Mencuri Perhatian