TRIBUNTRAVEL.COM - Banyak penumpang kereta api masih bingung soal aturan pembatalan tiket kereta.
Tidak sedikit yang mengira tiket kereta api sama sekali tidak bisa dibatalkan.
Baca juga: Itinerary Lembang 2 Hari 1 Malam dari Jogja, Bujet Rp 1,5 Juta Berdua Sudah Hotel & Kereta PP
Baca juga: Itinerary Cirebon 3 Hari 2 Malam dari Semarang, Bujet Rp 1,4 Juta Sudah Termasuk Hotel & Kereta PP
Padahal, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI sudah menetapkan syarat dan ketentuan terbaru yang berlaku mulai tahun 2025.
Aturan ini penting diketahui, terutama bagi kamu yang sering bepergian menggunakan kereta api jarak jauh.
Baca juga: Anak Kecil Naik Kereta Harus Bayar? Aturan Umur Penumpang Terbaru 2025 KAI, KRL, Whoosh
Baca juga: Itinerary Surabaya 3 Hari 2 Malam dari Bandung: Bujet Rp 1,3 Juta Termasuk Hotel dan Kereta PP
Dengan memahami kebijakan terbaru, penumpang bisa terhindar dari kerugian jika rencana perjalanan tiba-tiba berubah.
Jadi, apa benar tiket kereta tidak bisa dibatalkan?
Dan apa saja syarat terbaru yang harus dipenuhi? Berikut penjelasan lengkapnya.
Pembatalan Tiket Kereta Secara Online
Kini, penumpang bisa melakukan pembatalan tiket kereta api secara online melalui aplikasi KAI Access atau website resmi KAI.
Namun, ada beberapa syarat yang wajib dipenuhi:
- Kode booking sudah dibayar (paid) dan belum dicetak menjadi e-boarding pass.
- Maksimal 2 jam sebelum keberangkatan, pembatalan bisa dilakukan secara online.
- Pemohon harus terdaftar di aplikasi KAI Access dan merupakan salah satu penumpang pada tiket tersebut.
Jika tiket sudah berubah menjadi boarding pass atau dibeli lewat agen pihak ketiga, pembatalan online tidak bisa dilakukan.
(Catatan: Tiket KAI yang sudah dicetak boarding pass hanya bisa dibatalkan lewat stasiun.)
Biaya dan Proses Pengembalian Dana
Perlu diketahui, KAI menerapkan potongan biaya jika penumpang membatalkan tiket kereta.
- Potongan 25 persen dari harga tiket, di luar biaya pemesanan.
- Refund dikembalikan melalui transfer bank atau e-wallet, bukan tunai.
- Estimasi waktu pengembalian dana adalah maksimal 7 hari kerja jika dilakukan secara online.
Namun, bila ada kesalahan input rekening atau data tidak sesuai, proses online bisa gagal dan penumpang harus mengajukan pembatalan secara manual di stasiun.
Baca tanpa iklan