Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mata Lokal Travel

Harga Tiket Mendaki dan Camping di Gunung Semeru Jawa Timur, Cek Juga Syarat Pendakian Terbaru

Penulis: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemandangan Gunung Semeru yang merupakan bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Jawa Timur.

Sanksi jika melebihi batas waktu secara sengaja adalah masuk daftar hitam yang dilarang masuk kawasan pendakian Gunung Semeru selama setahun. 

Mengenai tarif pendamping, pihak BB TNBTS menyatakan bahwa ketetapannya di luar dari biaya tiket pendakian.

Tarif pendamping sepenuhnya diterima dan dikelola PPGST dan tidak ada yang masuk ke kas negara.

Baca juga: Gagal Mendaki pada 2019 dan 2020, Ini Cara Reschedule Online Pendakian Gunung Semeru

Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Rudijanta Tjahja Nugraha menjelaskan, tarif pendakian Gunung Semertu berdasarkan PP Nomor 36 Tahun 2024 berada di kelas II. 

Wisatawan nusantara dikenai tarif Rp 73 ribu per dua hari ketika mendaki dan berkemah di hari kerja. 

Jika mendaki dan berkemah untuk sehari saja di waktu hari kerja atau hari libur, tarifnya Rp 83 ribu. 

Jika dilakukan dua hari saat hari libur, tarifnya Rp 93 ribu. 

Wisatawan mancanegara dikenakan tarif Rp 435 ribu untuk hari kerja ataupun hari libur.

"Waktu pelaporan pukul 8 pagi hingga 2 siang di kantor Resort Ranupani. Batas waktu pemberangkatan maksimal pukul 15.00 WIB," ujar Rudijanta, Jumat (27/12/2024).

Tiket pendakian wajib dibeli dan dibayar secara online melalui bookingsemeru.bromotenggersemeru.org. 

Uang yang masuk akan langsung disetor ke kas negara.

"Pemesanan dilakukan maksimal H-3 sebelum hari pendakian," ujar Rudijanta.

Baca juga: 8 Gunung di Indonesia yang Tutup Sementara Jalur Pendakian, Ada Gunung Semeru hingga Merapi

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni mengatakan pembukaan jalur pendakian Gunung Semeru dibuka setelah sempat ditutup selama lima tahun. 

Penutupan dilakukan karena pandemi dan proses pemeliharaan.

"Kami sudah berkoordinasi, termasuk dengan pusat vulkanologi dan secara resmi pendakian Gunung Semeru mulai dibuka," kata Raja Juli.

Halaman
1234