TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan ke Semarang, Lapis Kukus Lawang Sewu dapat dijadikan pilihan oleh-oleh.
Lapis Kukus Lawang Sewu memiliki cita rasa manis dengan beragam varian rasa, mulai dari Cokelat sampai Choco Pandan.
Uniknya, varian rasa memiliki ragam cerita sejarah yang disajikan.
Dalam varian rasa Tiramisu, misalnya, yang menggambarkan tentang layanan publik di Kota Semarang berupa Stasiun Poncol dan Tawang, serta Terminal Mangkang.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Little Ranch Umbul Sidomukti, Manggung, Sidomukti, Bandungan, Semarang, Jateng
Lalu, pada varian rasa original bercerita tentang makanan khas Semarang seperti Loenpia, Wingko Babat, dan Tahu Gimbal.
Sementara, pada varian rasa Choco Pandan menggambarkan tempat bersejarah di Kota Semarang dalam Lawang Sewu, Grand Maerokoco, serta Kota Lama.
LIHAT JUGA:
Pada varian rasa Black Forest, ada kisah Istana Balekambang, Bundaran Air Mancur Pahlawan, dan Pasar Bulu.
Selanjutnya, varian rasa Ketan Susu Kelapa menceritakan sejarah Semarang dari masa ke masa.
Terakhir, varian rasa Cokelat menggambarkan kisah di balik pemberian nama Jalan Pandanaran, Jalan Gajah Mada, dan Jalan Pahlawan.
Baca juga: Sam Poo Kong Semarang Jawa Tengah: Daya Tarik, Lokasi, Jam Buka dan Harga Tiket Masuk
Co-Founder Lapis Kukus Lawang Sewu, Tatang Dwi Ristantyo mengatakan inisiatif menampilkan cerita sejarah Semarang dilakukan dalam upaya memberi kesan kepada pembeli agar tak melupakan sejarah Semarang.
"Agar masyarakat yang membeli teringat dengan sejarah Semarang," kata Tatang, beberapa waktu yang lalu.
Masing-masing packaging yang mempunyai informasi dan sejarah kota Semarang ini, kata dia menjadi ciri khas Lapis Kukus Lawang Sewu yang tak dimiliki kulineran lain di Semarang.
"Ini membawa ciri khas informasi dan sejarah kota Semarang yang tidak didapatkan dari produk oleh-oleh lain," imbuhnya.
Daftar harga Lapis Kukus Lawang Sewu
Baca tanpa iklan