TRIBUNTRAVEL.COM - Ingin bersantap makanan khas Aceh, tetapi lagi di Jakarta?
Nggak perlu sulit, karena kamu bisa mengunjungi Warung Aceh Bang Ari.
Warung Aceh Bang Ari awalnya buka di Tebet, Jakarta Selatan.
Seiring pekembangan bisnisnya, Warung Aceh Bang Ari membuka cabang di Jalan Palmerah Utara, No 62, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, Jakarta.
Baca juga: 5 Kuliner Malam di Jakarta Barat, Kunjungi Rumah Makan Sinar Minang Buat Santap Nasi Padang
Warung Aceh Bang Ari ini buka setiap hari dari pagi hingga dini hari.
Tepatnya mulai jam 08.00 WIB sampai 03.30 WIB.
Sesuai namanya, Warung Aceh Bang Ari menjual beragam menu makanan dan minuman khas Aceh.
"Ada makanan ringan, roti canai, martabak yang bedanya adalah kalau di Jakarta kulit lumpianya di luar, nah di sini telurnya yang menutupi kulit lumpia. Kami juga ada teh tarik dan kopi sanger khas Aceh," ucap Manager Warung Aceh Bang Ari cabang Palmerah, Putri, kepada Warta Kota, Sabtu (18/5/2024).
Menurutnya, makanan yang paling banyak dipesan oleh pengunjung adalah mi Aceh karena bahan olahannya menggunakan rempah-rempah asli dari daerah Aceh.
"Kami juga ada mie Bangladesh bumbunya kami ambil langsung dari Medan. Bukan khas Aceh. Jadi di sini enggak hanya masakan khas Aceh saja, ada juga seperti es campur, ada roti bakar, ada lontong sayur dan nasi gurih tapi bumbunya kami pakai khas Sumatera," terang Putri.
Mi Aceh di sini mulai dari Rp 25 ribuan dengan pilihan toppingnya ada telur, udang, cumi, daging, seafood, sampai yang spesial.
Kemudian ada Indomie Aceh mulai Rp 22 ribuan, dengan pilihan telur, udang, cumi, daging, seafood, juga yang spesial.
Menu lainnya yang menarik traveler cobain adalah mi Bangladesh.
Tersedia menu Indomie Bangladesh puding biasa, Indomie Bangladesh biasa, jumbo, dan puding jumbo.
Kalau mi Bangladesh ini harganya mulai Rp 35 ribuan.