Namun, sebanyak 80% pasien mendapatkan resep obat yang tidak sepenuhnya sesuai dengan variasi genetik mereka.
Klinik NalaCare sekarang telah membantu satu bank swasta di Indonesia untuk menurunkan klaim grup asuransi hanya dalam tiga bulan melalui program NalaCare.
Berdasarkan survei NalaGenetics di grup tersebut, kami menemukan 69?ri seluruh pasien yang telah diberikan tes genetik menginginkan konsultasi lebih lanjut untuk memperbaiki rutin kesehatan dan obat-obatan mereka.
Berdasarkan studi yang dilakukan di Raffles Medical Group, tes NalaGenetics dapat memberikan rekomendasi untuk mengoptimasi obat di 88% pasien yang telah dites.
Program NalaCare juga telah memenangkan program Zurich Innovation Championship 2024 yang diselenggarakan oleh Zurich.
Di pertemuan pertama, pasien akan menjalani pemeriksaan melalui anamnesis (sejarah medis pasien), pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan lanjutan lainnya.
Tim dokter NalaCare kemudian akan menyusun dan memberikan personalisasi program sesuai kebutuhan pasien.
Ada dua paket yang bisa dilakukan, yaitu Weight Management Program dan Athletic Optimization Program, dan bisa disesuaikan sesuai kebutuhan masing-masing pasien.
“Salah satu pasien klinik NalaCare adalah seorang pasien kanker payudara harus menjalani pengobatan selama bertahun - tahun dengan obat yang relatif mahal.
Efektivitas obat ini tidak hanya bergantung pada dosis, tetapi juga dipengaruhi oleh aktivitas enzim dalam tubuh yang memetabolisme obat tersebut, sehingga menambah tingkat kesulitan pengobatan.
Untuk memastikan obat dapat bekerja secara optimal, diperlukan pemeriksaan genetik guna mengetahui aktivitas enzim ini.
Di klinik kami, para dokter berkolaborasi dengan dokter penanggung jawab pasien dari pusat pelayanan kesehatan lainnya.
Kolaborasi ini bertujuan merancang strategi pengobatan yang paling tepat dan efisien untuk pasien, memastikan hasil yang terbaik dalam perjalanan mereka melawan kanker.” tambah dr. Lonah Tjahaja, SpFK, Clinic Director NalaGenetics.
Kedepannya, NalaGenetics berencana untuk memperluas layanan NalaCare ke sektor pencegahan penyakit yang lebih personal, seperti aterosklerosis.
Aterosklerosis merupakan penumpukan lemak, kolesterol, dan zat lain di dalam dinding arteri yang dapat menyebabkan kekakuan pembuluh darah, pembukuh darah jantung, ruptur plak, dan sebagainya.
Namun penumpukan ini bisa dicegah dengan memperhatikan informasi genetik pasien, gaya hidup, lingkungan, dan faktor lainnya.
Untuk mencakup layanan kesehatan dan pencegahan penyakit yang lebih komprehensif, perusahaan ini akan bekerja sama dengan spesialis di berbagai sektor, termasuk psikolog, pelatih fitness, dan sebagainya.
Ambar/TribunTravel