3. Masjid As-Salaam/Masjid Ueno Okachimachi (Tokyo)
Terletak di Ueno yang ramai, Masjid As-Salaam memang merupakan pemandangan yang ramah.
Meskipun peribadatan komunal merupakan aspek penting, upaya di tempat ini juga mencakup penyediaan pusat interaksi budaya di Tokyo, dengan berbagai acara komunitas dan program pendidikan yang dijadwalkan secara rutin.
4. Masjid Nagoya (Nagoya)
Dibangun pada tahun 1998, Masjid Nagoya disebut “Masjid Aratama.”
Kehadiran motif Islam tradisional menyeimbangkan desain modern masjid ini, menyampaikan kekinian dan warisan Islam.
Masjid Nagoya telah menjadi tempat berkumpulnya umat Islam dan non-Muslim, di mana kelas lokal rutin, pesta teh, dan acara lainnya diadakan pada hari Sabtu dan Minggu.
Masjid Nagoya juga berfungsi sebagai basis konsultasi dan pertukaran informasi bagi umat Islam di Nagoya dan wilayah sekitarnya.
5. Masjid Ibaraki Osaka (Osaka)
Dengan desainnya yang modern dan ramping, didominasi warna coklat dan emas, Masjid Ibaraki Osaka terletak sangat dekat dengan Universitas Osaka, kampus Universitas Ritsumeikan Ibaraki dan beberapa perusahaan Jepang.
Sejak dibuka pada tahun 2006, masjid ini telah menjadi bagian penting dari kehidupan spiritual pelajar dan pekerja Muslim di sekitarnya.
Ini juga berfungsi sebagai simbol pertumbuhan komunitas Muslim di Osaka.
6. Pusat Kebudayaan Islam Masjid Al Nour Fukuoka (Fukuoka)
Resmi dibuka pada tahun 2009, Pusat Kebudayaan Islam Masjid Al Nour Fukuoka adalah masjid pertama di Pulau Kyushu.
Ini adalah bangunan menakjubkan secara visual yang memadukan desain arsitektur tradisional Islam dengan estetika Jepang.