Pada tahun 2020, etalase toko aslinya di Tokyo dibuat ulang dan dibuka di Museum Ramen Shin-Yokohama.
3. Miso ramen lahir di Sapporo, Jepang sekitar pertengahan tahun 1950-an
Meskipun Tokyo adalah tempat lahirnya ramen berbahan dasar kecap, ramen kaldu miso yang populer berasal dari pegunungan di pulau Hokkaido di bagian utara Jepang.
Omiya Morito dari restoran Aji no Sanpei menciptakan miso ramen pada tahun 1954 dalam upaya membuat sup yang lebih bergizi untuk orang Jepang yang kekurangan gizi pasca Perang Dunia II.
Sekitar tahun 1955, Aji no Sanpei banyak diminati oleh majalah dan tak lama kemudian, semakin banyak orang datang untuk mencoba dan menyukai miso ramen.
Ramen yang berisi sayuran, mi, dan kuah miso yang kental ini kini identik dengan ramen Sapporo.
4. Mi ramen instan ditemukan pada tahun 1958
Suka ramen instan? Kamu harus berterima kasih kepada Momofuku Ando.
Pendiri Nissin Food menghabiskan satu tahun penuh untuk meneliti dan menyempurnakan metode penggorengannya sebagai respons terhadap kekurangan pangan di Jepang pascaperang.
Setelah serangkaian percobaan dan kesalahan, ia akhirnya menciptakan ramen instan pertama, Chikin Ramen , pada tanggal 25 Agustus 1958.
5. Dan pada saat itu dianggap sebagai barang mewah
Dijual dengan harga 35 yen atau sekitar enam kali lipat harga udon dan mi soba tradisional saat itu, Chikin Ramen dianggap sebagai barang mewah.
Namun, harga akhirnya turun.
Kamu dapat membeli ramen instan dengan harga lebih murah dari semangkuk mi termurah di restoran Jepang.
6. Pada tahun 1971, Nissin memperkenalkan Mie Cup
Baca tanpa iklan