"Ada begitu banyak hal yang bisa kamu makan, jadi sulit untuk memilih makanan yang kamu inginkan. Misalnya selai kacang. Ada jeli di dalamnya. Saya belum pernah melihat hal seperti itu sebelumnya," terang Johnson.
Meski kehilangan kebebasan selama bertahun-tahun, Johnson tidak merasa getir.
Johnson menikmati apa yang dia bisa dalam hidup, mendengarkan orang lain dan keluarga di bus atau sekadar mengamati orang yang lewat.
Ia sudah mengaku terbiasa dengan kesendirian.
Namun Johnson berkata bahwa berada di masyarakat adalah perasaan yang menyenangkan.
"Kamu harus melepaskan semuanya karena memendam amarah hanya akan menghambat pertumbuhan dan perkembanganmu," Johnson menjelaskan.
"Saya tidak merasa masyarakat berhutang apa pun kepada saya. Saya mencoba untuk tidak mundur, saya maju ke depan. Dan itulah cara saya bertahan di masyarakat," pungkasnya.
Baca juga: Viral Seorang Pria Menuntut Puluhan Wanita Lantaran Memberinya Ulasan Negatif di Grup Facebook
(TribunTravel.com/mym)
Untuk membaca artikel terkait berita viral, kunjungi laman ini.