TRIBUNTRAVEL.COM - Bagi yang suka tidur hingga alarm yang berbunyi pun tidak bisa membangunkan mu, tahukah kamu sebenarnya ada festival yang tidak hanya merayakannya, tetapi juga menawarkan insentif finansial untuk itu.
Dijuluki 'Festival Kemalasan', acara unik ini berlangsung di desa Brezna di Montenegro, yang terletak di Eropa Timur.
Baca juga: Traveler Bersiap, Amsterdam Bakal Menerapkan Pajak Turis Tertinggi di Eropa
Baca juga: 16 Air Terjun Tertinggi di Eropa, Air Terjun Krimml di Austria hingga Seljalandsfoss di Islandia
Mereka yang berpartisipasi dalam festival ini, memiliki kesempatan untuk memenangkan hadiah uang tunai sebesar €1.000 setara Rp 16,7 juta.
Dan individu tersebut harus dianggap sebagai 'warga negara paling malas', dan orang yang pandai menghabiskan hari-harinya dengan bermalas-malasan di tempat tidur.
Baca juga: Cerita Pelaku UMKM Jual Produk Herbal Tembus Eropa, Berkat Lapak Ganjar Bisa Beli Rumah
Baca juga: Harga Tiket Masuk La Riviera PIK 2, Tempat Wisata Hits di Jakarta Berasitektur Eropa
Menariknya, kriteria untuk mengikuti kontes ini jelas: mereka harus tetap dalam posisi horizontal, bersantai di atas kasur, dan diperbolehkan melakukan aktivitas fisik minimal.
Berdasarkan laporan yang ada, kompetisi ini telah menjadi tradisi di desa Brezna, yang awalnya dirancang untuk menantang stereotip bahwa orang Montenegro adalah orang yang malas.
Festival Kemalasan di Montenegro adalah perayaan khas yang mengundang para peserta untuk melepaskan diri dari rutinitas yang serba cepat dan menikmati kesenangan dari kemalasan.
Ini berfungsi sebagai pengingat bahwa dalam kehidupan kita yang sibuk, terdapat ruang untuk bersantai, humor, dan kesenangan sederhana dengan bersantai.
Bagi mereka yang mungkin berada di Montenegro, menghadiri festival unik ini adalah kesempatan untuk merasakan seni rekreasi dalam sudut pandang yang benar-benar baru.
Kabarnya, peserta diberikan kebebasan untuk membaca buku, menggunakan perangkat seluler, dan bahkan menghibur pengunjung, sambil tetap berada di tempat tidur.
Mereka diizinkan istirahat singkat selama 15 menit setiap delapan jam, yang juga diawasi secara ketat untuk menjaga kesejahteraan mereka.
Acara tersebut, yang dalam bahasa sehari-hari disebut sebagai 'Olimpiade Malas', terutama menarik peserta dari desa Montenegro sendiri, namun juga menerima peserta dari negara-negara seperti Rusia dan Serbia.
Seperti yang dijelaskan dalam laporan, Festival Kemalasan diadakan di dalam bangunan yang menyerupai gudang di dalam resor, di mana para peserta beristirahat di tempat tidur mereka dengan tirai tertutup.
Suasananya mengusung aroma makanan dan kenyamanan selimut yang sering digunakan.
Kontestan diberikan makanan tiga kali sehari, dengan pengawasan ketat untuk memastikan bahwa setiap upaya untuk duduk atau berdiri akan mengakibatkan diskualifikasi langsung.
Baca tanpa iklan