Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Tidur saat Naik Pesawat Bisa Jadi Kesalahan Besar, Pramugari Ungkap Alasannya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penumpang pesawat. Tetap terjaga selama penerbangan ternyata dapat membuat penumpang mengatasi jetlag menurut seorang pramugari.

TRIBUNTRAVEL.COM - Saat bepergian naik pesawat, tidur mungkin bisa menjadi solusi untuk membunuh waktu selama penerbangan.

Terlebih ketika penerbangan jarak jauh, banyak penumpang tentu memilih untuk tidur di pesawat.

ilustrasi penumpang di pesawat. Tetap terjaga selama penerbangan ternyata dapat membuat penumpang mengatasi jetlag menurut seorang pramugari. (Pixabay/ @martin-dm)

Namun, seorang pramugari bernama Bobbie Laurie mengungkapkan bahwa tidur adalah hal terakhir yang dia lakukan sewaktu perjalanan.

Tetap terjaga selama penerbangan ternyata dapat membuat penumpang mengatasi jetlag, mengutip laman Daily Star, Jumat (29/9/023).

Baca juga: Anaknya Kena Alergi Parah, Penumpang Sebut Pramugari Sajikan Kacang di Pesawat

Sebagaimana diketahui, jet lag adalah saat pola tidur normal terganggu usai penerbangan panjang.

Biasanya orang yang terkena jet lag akan membaik dalam beberapa hari saat tubuh menyesuaikan diri dengan zona waktu baru.

Gejala jet lag bisa saja merasa lelah, pening hingga mual.

Beberapa orang bahakn merasa liburannya hancur karena yang ingi mereka lakukan hanyalah tidur saat tiba di tujuan.

Bobbie menyarankan untuk segera tidur setelah kedatangan atau istirahat semalam dalam beberapa kasus.

Baca juga: Nasib Sial Penumpang Pesawat, Liburannya Kacau dan Terdampar di Bandara karena Penerbangan Dialihkan

Kemudian disarankan juga untuk langsung menyesuaikan jam dengan zona waktu setempat.

Bobbie turut menyarankan agar tetap terjaga selama penerbangan.

Dengan demikian, penumpang akan merasa lelah dan dapat langsung tidur usai tiba di akomodasi tujuan.

Ilustrasi penumpang pesawat. Tetap terjaga selama penerbangan ternyata dapat membuat penumpang mengatasi jetlag menurut seorang pramugari. (Flickr/Michelle Lee)

Jika datang pada siang hari dan berencana untuk tidur siang, pasanglah alarm agar tak terlalu lama.

Ia juga menyarankan untuk mencoba bangun pada waktu normal di keesokan harinya daripada tergoda untuk tidur.

Sebab hal tersebut hanya menunda penyesuaian zona waktu yang baru.

Baca juga: Pasangan Perawat Selamatkan Nyawa Penumpang Pesawat yang Henti Napas, Wajah Sempat Membiru

Halaman
12