TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang pria mengaku sangat ketakutan karena terus mendapat kiriman pizza dari orang tak dikenal selama 10 tahun berturut-turut.
Pria yang diketahui bernama Jean Van Landeghem ini mengatakan bahwa dirinya terus menerima kiriman pizza selama 10 tahun yang diantar langsung ke rumahnya.
Jean Van Landeghem tinggal di Turnhout, sebuah kota yang terletak di Antwerp, Belgia.
Selama 10 tahun belakangan ini, Jean Van Landeghem terus mendapat kiriman pizza sepanjang waktu.
Baca juga: 5 Resep Roti Enak dan Praktis Buat Sarapan, Resep French Toast Ala Pizza Cuma Butuh Waktu 10 Menit
Bahkan dari siang dan malam.
Pria berusia 67 tahun tersebut sudah memeriksa alamat rumah si pengirim pizza ke pengantar.
Namun sayangnya tak ada kesalahan apapun dan pesanan terus berdatangan selama sekira satu dekade.
Untungnya, jika Landeghem bosan dengan pizza, ada beberapa jenis makanan cepat saji lain yang muncul di depan pintunya termasuk kebab.
Baca juga: Viral Arkeolog di Pompeii Temukan Lukisan Bergambar Pizza di Dinding Reruntuhan Kuno
Namun hal ini menjadi sesuatu yang sangat berat bagi Landeghem, karena pengiriman makanan cepat saji itu muncul beberapa kali sehari.
Menurut laporan Unilad, rekor sejauh ini ada 10 pengiriman dalam kurun waktu satu hari pada bulan Januari 2019.
Satu pesanan berisi 14 pizza dan pesanan tersebut bahkan tidak semuanya diantar oleh pengemudi yang sama.
Sehingga Landeghem harus menjelaskan kebingungan tersebut kepada 10 orang yang berbeda.
Landeghem mengatakan dia menolak pengiriman dan untungnya tidak harus mengeluarkan uang tunai untuk jumlah pesanan yang berlebihan.
Namun dari mana pesanan tersebut berasal atau mengapa pesanan tersebut terus dikirim ke Landeghem, sampai saat ini masih menjadi misteri.
Baca juga: Resep Pizza Simpel ala Restoran Italia, Cocok untuk Camilan Keluarga di Rumah
Mudah-mudahan hal ini akan segera teratasi, seperti yang dikatakan Landeghem kepada Het Laatste Nieuws pada tahun 2020: "Saya tidak bisa tidur lagi. Saya mulai gemetar setiap kali mendengar skuter di jalan."