Badai petir disertai angin aktif diramalkan untuk wilayah seperti Madinah, Mekkah, Asir, Jazan, dan Al Baha.
Baca juga: Pertama Kali Sejak Pandemi, Masjidil Haram di Mekkah Terapkan Salat Berjamaah Tanpa Jarak Sosial
Baca juga: Ratusan Hotel di Mekkah-Madinah Disiapkan untuk Jemaah Haji Indonesia, Ada Fasilitas Khusus Lansia
Penyebab Cuaca Ekstrem
Ternyata ada sebab ilmiah kenapa cuaca ekstrem melanda beberapa wilayah di Arab Saudi belakangan ini.
Cuaca ekstrem yang melanda sebagian wilayah di Arab Saudi ini disebabkan oleh adanya awan cumulus yang berada di langit wilayah tertentu.
Awan cumulus merupakan awan putih yang mempunyai dasaran datar dan terlihat sangat lembut, empuk, dan berbulu.
Namun jangan salah, awan cumulus ini bisa berbahaya, terutama untuk penerbangan pesawat.
Sementara itu, Tabuk dan Najran diprakirakan akan mengalami cuaca angin permukaan yang menimbulkan banyak debu.
Sedangkan wilayah Al Batin, Al Saman, dan Rafha melaporkan suhu puncaknya yang mencapai 47 derajat Celsius.
Kemudian wilayah Al Suda dilaporkan mengalami suhu terendah 14 derajat Celsius dengan tingkat kelembapan capai 95 persen.
Adapun pola cuaca yang berbeda-beda tersebut menandai awal musim gugur Oktober 2023, kata pakar cuaca Abdullah Al Osaimi.
(TribunTravel.com/nrlintaniar)
Kumpulan artikel viral