Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Idul Adha

Beda Waktu Perayaan Idul Adha di Indonesia dan Arab Saudi, Mengapa Demikian?

Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengamatan posisi hilal (bulan) menggunakan teleskop di Kantor Gubernur Sumatera Utara, di Medan, Selasa (16/6/2015). Idul Adha di Indonesia jatuh pada Kamis (29/6/2023), sedangkan Kementerian Agama Arab Saudi menetapkan Idul Adha jatuh pada Rabu (28/6/2023).

Sama seperti tahun kemarin, Indonesia dan Arab Saudi merayakan Hari Raya Idul Adha hanya selisih satu hari, seperti dikutip dari laman Kemenag.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar) Kementerian Agama, Adib menjelaskan, perbedaan waktu itu disebabkan karena letak Arab Saudi lebih barat dari Indonesia.

Artinya, dilaporkan Kompas.com, waktu di Indonesia lebih cepat 4 jam.

Baca juga: 32 Lokasi Tempat Salat Idul Adha di Depok, Tersebar di 8 Kecamatan

Namun, hilal justru lebih mungkin terlihat lebih dulu di Arab Saudi karena terlihatnya di sebelah barat pada saat terbenamnya matahari.

Adib mengatakan, semakin ke arah barat dan bertambahnya waktu, maka posisi hilal akan semakin tinggi dan mudah terlihat.

"Semakin ke arah barat dan bertambahnya waktu, maka posisi hilal akan semakin tinggi dan semakin mudah terlihat. Posisi Arab Saudi lebih barat dari Indonesia, sehingga pada tanggal yang sama, posisi hilal di sana lebih tinggi dan lebih memungkinkan untuk dilihat," kata Adib.

Pengurus Nahdatul Ulama melakukan peneropongan hilal dari lantai 32 pusat perbelanjaan Season City, Jakarta, Senin (8/7/2013). (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

"Jadi keliru jika memahami 4 jam dari Arab Saudi maka Indonesia semestinya lebih dulu ber-Idul Adha," tambahnya.

Sementara itu, letak geografis Arab Saudi berada di sebelah barat Indonesia.

Sehingga pada tanggal yang sama, posisi hilal di Arab Saudi lebih tinggi daripada di Indonesia.

Baca juga: Buka saat Idul Adha, Cek Jam Buka dan Harga Tiket Masuk Cibubur Garden Eat and Play 2023

Baca juga: Resep Tengkleng Kambing Khas Solo, Sajian Idul Adha yang Enak Tanpa Santan

Adib menjelaskan, berdasarkan data hisab pada 18 Juni 2023, ketinggian hilal di Tanah Air adalah 0 derajat 11,78 menit sampai 2 derajat 21,57 menit.

Adapun sudut elongasi antara 4,39-4,93 derajat.

Sementara pada tanggal tersebut, posisi hilal di Arab Saudi sudah cukup tinggi.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Alasan Mengapa Idul Adha di Indonesia pada 29 Juni 2023 dan Arab Saudi pada 28 Juni 2023.