TRIBUNTRAVEL.COM - Video viral menunjukkan kondisi saat sejumlah penumpang Citilink rute Jakarta-Tanjungpinang minta turun dari pesawat pada Minggu (11/6/2023).
Sejumlah penumpang tersebut bahkan ngamuk dan memaksa untuk turun dari pesawat yang mereka tumpangi.
Dalam sejumlah video yang beredar, nampak kondisi kabin pesawat yang cukup riuh.
Beberapa penumpang nampak berdiri dari tempat duduknya.
Baca juga: Viral Calon Jemaah Haji Lansia Minta Pulang, Tak Mau Ikut Naik Bus ke Bandara
"Kericuhan penumpang yang bersikeras mau turun di Batam setelah 2 kali gagal landing di Tanjung Pinang. Padahal pesawat transit di Batam sampai cuaca kondusif kemudian dilanjutkan ke Tanjung Pinang," keterangan yang tertulis dalam video.
Video tersebut membuat sejumlah netizen geram karena penumpang yang meminta turun dari pesawat.
LIHAT JUGA:
"yaa klo mau turun silahkan aja selagi pesawat di udara," komentar seorang netizen.
"Memang etika manusia sekarang benar2 sdh lemah," tulis yang lain.
"Ini posisi ny lagi berhenti, transit. Di batam. Jd penumpang itu tujuannya pinang. Tapi karna gagal land jd penumpang pilih turun di batam," jelas netizen lain.
Baca juga: Viral Kisah 4 Bocah Ditemukan Selamat usai Kecelakaan Pesawat, 40 Hari Bertahan di Hutan Amazon
Diketahui, video tersebut terjadi dalam pesawat Citilink yang berangkat dari Jakarta dengan tujuan Tanjungpinang.
Penumpang minta turun dari pesawat lantaran penerbangan harus dialihkan ke Batam akibat cuaca buruk, sehingga menyebabkan pesawat tidak dapat mendarat di Tanjungpinang.
Penjelasan maskapai
Head of Corporate Secretary & CSR Division PT Citilink Indonesia Haza Ibnu Rasyad mengatakan, peristiwa itu terjadi di penerbangan Citilink QG 974 rute Jakarta-Tanjungpinang.
Ia menjelaskan, penerbangan Citilink QG 974 dialihkan atau divert ke Batam diakibatkan oleh cuaca buruk di Tanjungpinang.
"Penerbangan tersebut dialihkan sementara ke Batam hingga cuaca di Tanjungpinang membaik dan pesawat dinyatakan aman untuk mendarat di Tanjungpinang," ujar Rasyad seperti dikutip TribunTravel dari Kompas.com, Rabu (14/6/2023).
Menurutnya, petugas Citilink telah memberikan penjelasan kepada penumpang yang berada dalam penerbangan tersebut.
Namun beberapa penumpang ingin penerbangan segera dilanjutkan ke Tanjungpinang.
Baca juga: Tiket Pesawat Murah Yogyakarta-Jakarta 24 Juni 2023, Terbang Naik Lion Air Mulai Rp 700 Ribuan
Dijelaskan Rasyad, Citilink mematuhi aturan penerbangan untuk menerbangkan penumpang dari bandara asal sampai bandara tujuan.
Selain itu, Citilink juga melihat situasi yang berkembang di lapangan.
"Citilink juga melihat situasi yang berkembang di lapangan sehingga mengizinkan penumpang untuk turun di Batam," ucap Rasyad.
Menurut Rasyad, Citilink bersedia mengakomodasi permintaan penumpang untuk segera terbang ke Tanjungpinang.
"(Namun hal tersebut dilakukan) setelah berkoordinasi dengan otoritas bandara setempat serta ground handling yang ada di Batam," jelasnya.
Meski sempat terjadi kericuhan di pesawat, penumpang telah diberangkatkan kembali ke Tanjungpinang pada hari yang sama pukul 14.45 waktu setempat.
Pesawat mendarat dengan selamat di Tanjungpinang pada pukul 15.30 waktu setempat.
Citilink pun memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.
Baca juga: Tiket Pesawat Murah Jakarta-Padang dari Citilink dan Lion Air, Banyak Pilihan Jadwal Keberangkatan
Baca juga: Masker Tidak Lagi Diwajibkan, Cek Syarat Terbaru Naik Pesawat, KRL, MRT, TransJakarta dan Kapal
Selain itu, lanjut Rasyad, Citilink selalu mengutamakan aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan.
"Oleh karena itu, kami selalu berupaya sejak dini dalam mengantisipasi hal-hal yang berpotensi mengganggu keselamatan dan keamanan penerbangan," tutupnya.
Sebagai informasi, divert merupakan istilah dalam dunia penerbangan yang berarti pengalihan pendaratan.
Biasanya, divert terjadi karena cuaca buruk atau hal yang berkaitan dengan teknis.
Sehingga pesawat tidak memungkinkan untuk mendarat di bandara tujuan.
Saat kejadian seperti ini, pesawat akan dialihkan untuk mendarat di bandara terdekat.
(TribunTravel.com/SA)