Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Viral Pendaki Tak Akui Jasa Sherpa yang Selamatkan Nyawa saat Sekarat di Everest

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemandangan Gunung Everest. Viral pendaki asal Malaysia mendapat dibully usai tak mengakui jasa sherpa yang menyelamatkan nyawannya saat mendaki Gunung Everest.

TRIBUNTRAVEL.COM - Media sosial baru-baru ini dihebohkan dengan cerita dari seorang pendaki asal Malaysia.

Diketahui pendaki Malaysia itu membuat heboh warganet karena tak mau mengakui jasa sherpa, pemandu atau porter di sekitar Gunung Everest, yang telah menyelamatkan nyawanya.

Ilustrasi pendakian Gunung Everest. Seorang sherpa bernama Gelje belum lama ini menyelamatkan pendaki asal Malaysia yang menggigil di dekat zona kematian Gunung Everest. (Flickr/ Mário Simoes)

Padahal pendaki asal Malaysia tersebut hampir saja kehilangan nyawa saat mendaki Gunung Everest.

Lantaran sikapnya itu, pendaki Malaysia tersebut lantas menjadi bulan-bulanan warganet.

Baca juga: Terungkap Sumber Suara Aneh & Menakutkan dari Gunung Everest di Malam Hari

Ia dibully banyak warganet atas sikapnya yang dianggap tidak pantas.

Sebab, bukti penyelamatan pendaki Malaysia tersebut juga diunggah langsung oleh sang sherpa dan sudah tersebar di berbagai platform media sosial.

TONTON JUGA:

Kronologi Kejadian

Dikutip dari News Week, Rabu (7/6/2023), pendaki asal Malaysia itu diketahui bernama Ravichandran.

Ia dikenal juga dengan nama Ravichandran Everest atau biasa disapa juga dengan Ravi.

Sebelum nyawanya terancam, Ravi pada mulanya berusaha untuk mendaki gunung tertinggi di dunia itu

Namun, di tengah perjalanan, ia sakit parah dan ambruk tidak jauh dari puncak setinggi 29.035 kaki di Nepal.

Beruntungnya kondisi Ravi lantas diketahui oleh seorang pria bernama Gelje yang merupakan sherpa setempat.

Ia pun lantas membungkus Ravi dengan selimut tebal dan menggendongnya.

Sambil berjalan susah payah menerjang salju, Gelje membawa turun Ravi untuk menyelamatkan nyawanya.

Halaman
123