Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Kisah Menegangkan Aloha Airlines Penerbangan 243, Kehilangan Atap di Ketinggian 24.000 kaki

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pesawat yang sedang lepas landas. Aloha Airlines Penerbangan 243 pernah mengalami insiden atas yang lepas di atas ketinggian 24 ribu kaki.

Kapten penerbangan naas itu adalah Robert Schornstheimer, seorang pilot berpengalaman dengan 8.500 jam terbang, sebagian besar adalah Boeing 737.

Perwira Pertama Madeline “Mimi” Tompkins juga memiliki pengalaman yang signifikan dalam menerbangkan 737.

Tomkins lepas landas dan mencapai 24.000 kaki (7.315 meter) tanpa insiden apa pun.

Tiba-tiba, pilot mendengar ledakan keras saat mereka kehilangan kendali dan merasakan udara terbuka.
Tanpa mengetahui persis apa yang terjadi, mereka tahu bahwa mereka harus turun dari pesawat.

Schornstheimer mengarahkan pesawat menuju bandara terdekat di Maui.

Komunikasi dengan pengawas lalu lintas udara di Honolulu terbukti sulit, jadi Mimi Tompkins beralih ke menara Maui.

Dia berhasil mengomunikasikan kebutuhan mendesak akan ambulans.

Kedua pilot sama sekali tidak tahu apa yang terjadi di belakang kokpit.

Mereka tidak dapat berkomunikasi dengan awak pesawat dan harus fokus pada penerbangan untuk mempertahankan peluang bertahan hidup.

Setelah 13 menit, pilot mendaratkan pesawat secara manual di Bandara Kahului di Maui.

Meski begitu, mereka tidak tahu sejauh mana kerusakan di belakang mereka.

Pendaratan yang aman dari Penerbangan 243 dianggap sebagai keajaiban dalam sejarah penerbangan

Dalam kata-kata Kapten Schornstheimer, dia bisa melihat "... langit biru tempat langit-langit kelas satu berada."

Segera setelah kecelakaan itu terjadi, dia mengambil kendali pesawat, memasang penutup, dan turun dengan kecepatan setinggi 4.100 kaki per menit (20,83 meter per detik).

Bandara terdekat adalah Bandara Kahului di pulau Maui, dan Schornstheimer mengarahkan pesawat ke arah itu dengan kontrol penerbangan yang "longgar" dan "lamban".

Halaman
1234