Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Takut & Gugup saat Naik Pesawat? Kapten Pilot Beberkan Fakta Penerbangan Sebenarnya

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pilot menerbangkan pesawat. Seorang kapten pilot membeberkan fakta sebenarnya dari penerbangan yang kerap ditakuti dan membuat orang merasa gugup ketika naik pesawat.

"Ini diperiksa dan diperiksa ulang, yang berlaku untuk setiap aspek prosedur keselamatan dan daftar periksa kami," sambungnya.

Beberapa orang ketakutan setelah lepas landas karena terdengar seperti mesin mati begitu ketinggian tertentu tercapai

Kapten Allright berkata, "Kami menghabiskan waktu cukup lama untuk menjelaskan hal ini di lapangan karena cukup rumit."

"Pada dasarnya, sistem keseimbangan di telinga bagian dalam Anda mempermainkan Anda saat kami mengurangi tenaga setelah lepas landas karena kami tidak lagi membutuhkan banyak tenaga karena hambatan berkurang setelah roda pendaratan dinaikkan," imbuhnya.

"Semuanya sangat normal," sambungnya.

Adakah bahaya pesawat kehabisan bahan bakar?

"Kami selalu meyakinkan orang-orang yang mengikuti kursus Terbang dengan Percaya Diri bahwa industri penerbangan selalu mempertimbangkan margin keselamatan tertinggi," paparnya.

Pesawat selalu membawa cukup barang untuk mendarat, masih setidaknya 30 menit lagi waktu terbang bahkan setelah berputar-putar dan pengalihan.

"Ini diatur oleh undang-undang dan sejumlah besar perencanaan masuk ke setiap penerbangan, misalnya memilih bandara pengalihan jika diperlukan,"
kata Kapten Allright.

"Semuanya direncanakan dengan cermat sebelumnya," imbuhnya.

Baca juga: Siap Mudik Lebaran 2023? Cek Tiket Pesawat Murah Jakarta-Padang dari 5 Maskapai Penerbangan

Baca juga: 10 Rahasia Penerbangan yang Jarang Diketahui, Pintu Toilet Ternyata Bisa Dibuka dari Luar

Bagaimana jika mesin gagal?

Kapten Allright berkata, "Sayap memungkinkan pesawat untuk terbang, bukan mesinnya."

"Pesawat komersial yang terbang pada ketinggian 30.000 kaki dapat meluncur sejauh 100 mil bahkan jika semua mesin mati," imbuhnya.

Bisakah pesawat mendarat dengan semua roda rusak?

"Ya, meskipun skenario seperti itu sangat tidak mungkin, keselamatan selalu menjadi fokus mutlak kami, jadi pilot berlatih panjang lebar untuk berbagai kemungkinan skenario darurat," kata Kapten Allright.

Halaman
1234