Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Enggan Bayar Kursi Tambahan, Suami Istri Tinggalkan Bayinya di Bandara

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Kurnia Yustiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi bayi. Pasangan suami istri memilih meninggalkan bayinya saat check-in di bandara daripada harus membayar kursi tambahan untuk sang bayi.

Menurut Ryanair, mereka yang bepergian dengan bayi dapat membayar harga tetap sekitar 27-30 dolar AS (sekira Rp 407 ribu - Rp 453 ribu) untuk kursi pangkuan (bayi antara 8 hari dan 23 bulan), atau mereka dapat membeli kursi terpisah untuk anak dengan tarif standar dewasa.

Seperti dilansir The Jerusalem Post, manajer di meja Ryanair menyatakan, "Kami belum pernah melihat yang seperti ini. Kami tidak percaya apa yang kami lihat."

Baca juga: Penumpang Ekonomi Duduk di Kabin Bisnis Ngamuk saat Pramugari Minta Kembali ke Kursi Semula

Barang penting lainnya tertinggal di bandara

Seorang bayi mungkin adalah barang teraneh yang tertinggal di bandara yang pernah didengar.

Itu tidak berarti tidak banyak item lain yang aneh.

Misalnya, menurut Reader's Digest, Bandara Internasional Reno-Tahoe pernah menemukan jurnal seorang pria yang yakin istrinya berusaha membunuhnya.

Dan menurut TSA, lebih dari 800.000 dolar AS tertinggal di pos pemeriksaan keamanan setiap tahun, meskipun tidak sekaligus.

Bandara Dublin pernah memberi tahu Express bahwa mereka telah menemukan abu manusia dan batu nisan dengan tulisan "Kamu tidak akan pernah dilupakan".

Baca juga: Momen Menegangkan Penumpang Pesawat Hampir Tersedot Keluar Gara-gara Pintu Terbuka

3 Tips Terbang Bersama Bayi

Membawa bayi untuk melakukan perjalanan udara tidaklah mudah, terutama bagi kamu yang baru pertama kali melakukannya.

Berikut beberapa tips dari seorang wanita  yang sering ia lakukan ketika terbang bersama bayinya.

Wanita bernama Kelly Burch ini telah berkeliling dunia dengan dua bayi perempuannya, dilansir dari The Sun.

Hal pertama yang ia lakukan adalah fokus pada diri mereka sendiri, bukan hanya anak-anak.

Meskipun mudah untuk menghabiskan seluruh waktu dan energi saat mengajak terbang anak-anak, Kelly memperingatkan bahwa tetap penting untuk fokus pada apa yang orangtua perlukan untuk melewati penerbangan.

Dia mengatakan kepada Insider, "Sangat mudah menghabiskan sebagian besar energi anda untuk memikirkan apa yang akan membuat anak-anak anda bahagia. Tetapi kenyataannya, kami juga bepergian untuk diri kami sendiri."

Halaman
123