Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

10 Fakta Menarik Mixue, Punya Ribuan Gerai hingga Biaya Franchise Capai Rp 800 Juta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejak hadir di Indonesia pada tahun 2020, Mixue telah memiliki ratusan gerai yang tersebar. Disamping kesuksesan Mixue, masih banyak masyarakat yang meragukan status kehalalan produk tersebut.

Kini, perusahaan Mixue dapat memproduksi bahan inti secara mandiri.

Untuk memastikan kualitas setiap es krim dan secangkir teh, merek Mixue Ice Cream & Tea didukung oleh berbagai perusahaan pembantu.

Di antaranya Mixue Bingcheng Co., Ltd. pada manajemen dan operasi, Henan Daka Food Co., Ltd. pada R&D dan produksi, dan Shangdao Intelligent Supply Chain Co., Ltd. pada layanan pergudangan dan logistik.

Baca juga: Beredar Kabar Mixue Tidak Lolos Uji BPOM, Begini Tanggapan Perusahaan

4. Cabang Mixue Ada di Berbagai Negara

Mixue kini memiliki kurang lebih 20 ribu gerai di kota kelahirannya, Tiongkok.

Mereka juga memiliki setidaknya seribu gerai franchise di negara-negara Asia Tenggara seperti Vietnam, Filipina, Singapura, Malaysia, dan Indonesia.

Vietnam merupakan negara pertama tempat franchise Mixue pertama kali didirikan di luar negeri.

Di Indonesia sendiri, Mixue telah memiliki 317 toko.

Total, ada 22.276 gerai Mixue di seluruh dunia menurut data terbaru.

Mixue merupakan franchise atau waralaba es krim yang berasal dari Tiongkok. (Instagram/mixueindonesia)

5. Biaya Franchise Mixue

Biaya franchise Mixue sekira Rp 800 juta.

Angka itu sudah termasuk keseluruhan investasi dari awal pembangunan gerai.

Mixue memberikan potongan harga serta buku resep, menu, perlengkapan pembuatan produk, seragam karyawan, hingga pendampingan dari manajemen.

Sementara mitra Mixue wajib menyediakan tempat operasional, meliputi luas bangunan minimal 25 meter persegi, lebar 3,8 meter, tinggi plafon 2,7 meter, terdapat sumber air bersih, sanitasi yang baik, dan daya listrik 33.000 watt.

Halaman
1234